Jude Bellingham membuat pengakuan jujur tentang Erling Haaland jelang pertemuan Borussia Dortmund melawan Manchester City di Liga Champions.
Jude Bellingham mengakui dia tidak yakin bagaimana Borussia Dortmund dapat menghentikan mantan bomber mereka Erling Haaland jelang pertemuan mereka melawan Manchester City di matchday dua fase grup Liga Champions di Stadion Etihad pada Kamis (15/9) dini hari WIB, seperti diberitakan via FourFourTwo.
Striker Norwegia itu sebelumnya memperkuat tim Jerman selama dua setengah tahun sejak kepindahannya dari RB Salzburg pada Januari 2020, dengan dia tampil luar biasa di depan gawang usai mencetak 86 gol hanya dalam 89 penampilan untuk klub di semua kompetisi.
Sekarang dia telah pindah dari Signal Iduna Park untuk mengikuti jejak ayahnya untuk bermain bagi Manchester City dan Erling Braut Haaland telah tampil menonjol bersama tim barunya, mencetak 12 gol dalam delapan penampulan di berbagai ajang bagi juara Premier League.
Ketajaman bomber Norwegia itu tentu saja kini patut diwaspadai oleh sang mantan klub Borussia Dortmund saat Jude Bellingham mengakui bahwa dia sendiri tidak yakin tentang cara bagaimana mereka bisa menghentikan eks rekannya tersebut.
Dia mengatakan, “Besok kami harus mencari tahu. Dia adalah pemain dengan banyak kualitas dan banyak kekuatan fisik yang membuatnya sangat berbahaya. Ini bukan tugas individu. Itu adalah sesuatu yang harus dilakukan tim secara kolektif. Jika kami tetap bersama dan mencoba melakukan hal yang benar, itu bisa menjadi mungkin.”
BACA JUGA:Prediksi Ferencvaros vs Tottenham, Spurs Berambisi Perpanjang Empat Kemenangan BeruntunZhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaManchester City telah luar biasa di awal musim ini, belum terkalahkan di Premier League dan juga menang dengan skor telak 0-4 atas Sevilla pada matchday satu di Ramon Sanchez Pizjuan dan Jude Bellingham tahu bahwa itu adalah tugas berat bagi timnya untuk mengalahkan raksasa Inggris itu.
Dia menambahkan, “Semua orang harus bekerja sama untuk memastikan kita semua berada dalam satu tekad yang sama, jika tidak, mereka akan memisahkan kami karena mereka memiliki kualitas. Yang penting kami semua harus bersama.”