Gila Bola – Dalam persiapannya menghadapi SC Freiburg di Stadion London di laga terakhir fase grup Liga Europa, David Moyes memberikan pujian kepada rekan manajernya, Christian Streich, yang telah memimpin klub Jerman tu selama 12 tahun.
Streich berhasil mengubah status Freiburg menjadi klub papan atas yang stabil sejak kembali ke Bundesliga pada musim 2015/16 dan bahkan sekarang bersaing di level Liga Europa.
David Moyes menyadari bahwa pertandingan melawan Freiburg bukanlah tugas mudah, terutama karena tim itu memiliki tekad untuk mengulangi kesuksesan musim lalu dengan mencapai babak 16 besar Liga Europa.
Meskipun West Ham tahu bahwa satu poin atau lebih akan mengamankan posisi teratas di Grup A, sang manajer menyatakan bahwa hal tersebut tidak mudah, terutama melawan tim sebagus SC Freiburg.
Manajer West Ham menantikan malam Eropa lainnya di Stadion London dan mengingat momen-momen spesial sebelumnya di sana, seperti kemenangan melawan Sevilla dan AZ Alkmaar.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainNamun, dalam konferensi pers yang kami beritakan dari situs klub, David Moyes menyadari bahwa tahun ini mereka masih berada di tahap grup dan menyatakan tantangan sulit menghadapi Freiburg.
Sang manajer Skotlandia memberikan penghargaan kepada Christian Streich, yang menurutnya membawa stabilitas dan memiliki peran penting dalam membangun klub selama 12 tahun
Freiburg diakui sebagai tim yang tampil sangat baik, dan David Moyes mencatat bahwa pertandingan tandang di Jerman sebelumnya berlangsung ketat dengan West Ham United nyaris unggul.
Setelah mengalami kekalahan memalukan melawan Fulham di akhir pekan, Moyes berharap timnya dapat kembali ke performa terbaik mereka. Dia menyadari bahwa jadwal yang padat sedikit mengganggu, tetapi berharap untuk memperbaiki performa tim.
Mengenai prioritas pertandingan, Moyes mengatakan bahwa dia melihat pertandingan satu per satu, tanpa terlalu memprioritaskan. Dia mengakui pentingnya kompetisi piala, terutama mengingat tingkat persaingan yang tinggi di Liga Europa musim ini.
Manajer berusia 60 tahun itu memberikan apresiasi kepada Jarrod Bowen, melihatnya sebagai pilihan yang baik di lini tengah untuk sisa musim ini dengan keserbagunaannya di lini depan.
Dia menyatakan bahwa Jarrod bisa beradaptasi dari pemain sayap menjadi penyerang tengah, memberikan fleksibilitas pada taktik tim. Moyes yakin bahwa kemampuan Bowen mencetak gol akan membantu tim.
Pertimbangan positif juga diberikan kepada Thilo Kehrer, yang dianggap sebagai pemain yang cerdas dan fleksibel. Moyes mengakui kesulitan masuk ke dalam tim yang memiliki pertahanan kuat, tetapi menyatakan bahwa Kehrer baik-baik saja dan memberikan kontribusi yang berharga dalam berbagai posisi.
