Gila Bola – Roberto Mancini mengklaim Italia memiliki empat hingga lima gelandang remaja yang sebagus Jude Bellingham.
Pemain remaja asal Inggris tersebut tampil menawan di Piala Dunia Qatar, di mana ia tunjukkan penampilan menawan saat skuad asuhan Gareth Southgate berhasil melaju ke perempatfinal.
Namun, Roberto Mancini tak yakin kualitas Bellingham berada di atas pemain lain di usianya. Pelatih Timnas Italia yang pernah mengasuh Inter Milan dan Manchester City itu mengaku, ada beberapa gelandang muda asal Italia yang bisa menyaingi Bellingham.
Namun, mengapa para pemain yang disebutkan Mancini itu tak terkenal dan disanjung banyak orang? Karena, klub-klub sepak bola di Italia tak melepas begitu saja para pemain remaja mereka untuk langsung merumput di sepak bola ‘level tertinggi’.
Roberto Mancini mengungkapkan hal itu dalam sebuah acara peluncuran kemitraan antara Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) dan Adidas.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Guardiola Sebelumnya Ungkap Hal Sama
“Tidak benar ada kekurangan bakat muda di sepak bola Italia, sehingga kita tidak punya pemain seperti Bellingham. Kami punya banyak pemain seperti dia, setidaknya empat atau lima pemain,” ujar Mancini kepada Calcio Mercato, seperti dilansir Sport Bible.
Menariknya, Pep Guardiola juga pernah ungkapkan pernyataan yang hampir serupa mengenai mantan gelandang Arsenal, Jack Wilshere, 11 tahun lalu. Pemain remaja tersebut ikut bermain di laga melawan Barcelona, lalu mendapat pujian dari suporter maupun pundit.
Saat itu dia menolak gagasan bahwa Wilshere – yang ketika itu masih 19 tahun, merupakan pemain dengan kemampuan luar biasa. Guardiola saat itu mengatakan, ada pemain sebagus Wilshere di akademi tim raksasa Catalan.
“Wilshere memang pemain top, dia pemain luar biasa, bukan hanya Arsenal, tapi juga tim nasional. (Namun) dia beruntung, karena kami punya banyak pemain di tim kedua yang seperti dia, tapi dia bermain karena tak ada tekanan di klubnya untuk memenangkan gelar juara.
Wilsshere mengakhiri karirnya dengan memenangkan dua trofi Piala FA bersama The Gunners, tapi gagal menghidupkan potensi besarnya. Setelah kemudian pindah ke West Ham, Bournemouth dan klub Denmark, AGF, Wilshere pensiun di tahun 2022.
