Gila Bola – Real Madrid sudah tahu cara menjebol gawang Osasuna, calon lawan mereka di final Copa del Rey. Mereka akan menirukan cara Barcelona mengalihkan perhatian lawan sebelum mencetak gol ke gawang Aitor Fernandez.
Meskipun Osasuna hanya bermain dengan 10 orang saja selama 63 menit, tetapi Barcelona kesulitan untuk memanfaatkan situasi yang menguntungkan mereka ini. Pertandingan Liga Spanyol pada Rabu dinihari (3/5) di Camp Nou seolah-olah akan berakhir imbang.
Kartu merah bagi Jorge Herrando diacungkan wasit setelah ia merupakan pemain outfield terakhir yang menjatuhkan Pedri saat pemain muda Blaugrana tersebut berlari menggiring bola ke arah gawang lawan dan dalam peluang jelas mencetak gol. Namun Osasuna bertahan mati-matian dengan modal 10 pemain, dan hampir saja mengecewakan skuad Xavi tersebut.
Cara Barca Jebol Gawang Osasuna
Bola di tengah dikirimkan ke kanan kotak dan diterima oleh Ousmane Dembele, yang mengirim umpan pendek ke Robert Lewandowski. Itu sudah menit 84 laga.
Dan ketika empat atau lima pemain Osasuna teralihkan perhatiannya oleh sang penyerang Polandia, ia mengirim umpan tarik ke sisi lain kotak, disundul oleh Frenkie De Jong dan diselesaikan dengan sepakan kaki kiri Jordi Alba ke tiang dekat gawang Aitor Fernandez. Gol! Skor 1-0 bertahan sampai akhir.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Data Pertandingan Barcelona vs Osasuna
Anda sudah mengecek angka harapan gol (xG) Barca? 3,29. Artinya seharusnya ada empat gol didapatkan oleh tuan rumah dalam laga pekan ke-33 mereka itu, lima minggu sebelum akhir musim.
Selain memiliki angka xG sebegitu besarnya, Blaugrana juga diuntungkan dengan dominasi bola yang mencapai lebih dari 75% selama 90 menit, melepaskan 21 percobaan gol dan empat serangan tepat sasaran ke gawang Aitor Fernandez, namun hanya satu yang menjadi gol.
Bandingkanlah itu dengan Osasuna yang memiliki hanya kira-kira 25 persen penguasaan bola selama dua babak, tujuh percobaan gol dan dua tepat sasaran ke gawang Marc-Andre ter Stegen. Angka xG-nya tahu berapa? 0,41 saja.
Real Madrid Akan Menyimak Dengan Baik Laga Barca vs Osasuna
Perhatian akan diberikan oleh Real Madrid untuk laga ini. Bukan karena skuad Carlo Ancelotti tertarik dengan Barca dan peluang mereka menipiskan jarak, melainkan karena Los Blancos tertarik dengan gaya bermain Osasuna.
Klub Liga Spanyol berbasis di kota Pamplona, Navarre, ini merupakan calon lawan raksasa Madrid itu di final Copa del Rey yang akan berlangsung 7 Mei, atau empat hari lagi.
Cara Osasuna bermain setelah kehilangan Jorge Herrando yang terkena kartu merah sangat menarik untuk diamati. Meskipun kehilangan satu pemain tetapi mereka tidak berhenti melepaskan percobaan gol.
Tapi cara Barca mengalihkan perhatian pemain belakang Osasuna, sebelum menjebol gawang dari sisi lain kotak, akan sangat menarik perhatian Ancelotti dan anak buahnya.
