Gila Bola – Mauricio Pochettino hanya menunggu waktu untuk diumumkan sebagai pelatih baru Chelsea, setelah sebelumnya Fabrizio Romano memberitakan bahwa dia sudah setuju untuk memgambil pekerjaan di Stamford Bridge.
Namun bos Argentina mungkin harus bersiap untuk menyusun rencananya di London Barat dengan tanpa melibatkan Mason Mount, yang semakin besar kemungkinannya untuk pergi dari klub di musim panas mendatang.
Mauricio Pochettino dikabarkan sangat ingin bisa mempertahankan gelandang internasional Inggris itu dan menjadikannya sebagai salah satu prioritas pekerjaan pertamanya di Chelsea, tapi dia tampaknya harus siap-siap kecewa.
Situasi Kontrak
Menurut banyak laporan sebelumnya, pembicaraan kontrak Mason Mount di Chelsea sekarang menemui jalan buntu saat dia dikabarkan menuntut kenaikan gaji yang setara Raheem Sterling.
Kontrak lama gelandang berusia 24 tahun akan berakhir pada akhir musim depan dan dia akan bersedia untuk memperbarui kontraknya jika mendapatkan penawaran senilai Rp 6,5 Milyar per pekan.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Sebelumnya Reece James sudah setuju untuk memperbarui kontraknya di Stamford Bridge dan digaji mencapai Rp 4,6 Milyar, sudah peningkatan yang signifikan, tapi Mason Mount ingin lebih dengan gajinya saat ini diyakini berada di angka Rp 1,3 Milyar per pekan.
Butuh Keajaiban
Sekarang, menurut berita yang diungkap SunSport, Mauricio Pochettino tampaknya datang terlambat untuk bisa terlibat dalam usaha untuk bisa mempertahankan gelandang internasional Inggris di London Barat.
Chelsea sudah menyodorkan kontrak baru sejak sebelum Piala Dunia 2022, dan setelah dijeda selama turnamen karena tidak ada titik temu, pembicaraan dilanjutkan pada Februari dan dewan klub yang putus asa bahkan menawari perpanjangan kontrak bahkan jika hanya dengan durasi satu tahun.
Sekarang, menurut laporan itu lebih lanjut, hubungan antara perwakilan Mason Mount dan pihak klub berada di titik terendah dan diklaim bahwa butuh keajaiban untuk bisa mengubah situasi ini jelang dibukanya jendela transfer musim panas.
Sumber internal mengatakan, “Rasanya sudah terlambat sekarang untuk Mason. Pochettino bagus tapi dia tidak bisa membuat keajaiban. Jika dia dibawa masuk ketika Chelsea memecat Thomas Tuchel pada bulan September, maka mungkin ceritanya akan berbeda.”
Arsenal-Liverpool Siaga Transfer
Chelsea sejak sebelumnya sudah dikabarkan bahwa mereka akan siap untuk menjual Mason Mount jika tidak ada kontrak baru yang disepakati, dengan harga ditetapkan sekitar Rp 1,3 Trilyun.
Liverpool telah banyak dikaitkan dengan minat untuk mengontrak gelandang berusia 24 tahun karena Jurgen Klopp menjadikan peremajaan lini tengah sebagai prioritas di musim panas mendatang.
Arsenal adalah peminat lain untuk pemain internasional Inggris selain Manchester United yang juga dalam beberapa kesempatan telah dikaitkan dengan minat untuk bisa mengontrak Mason Mount.