Gila Bola – Sudah tahu belum alasan sesungguhnya mengapa Arsenal mendatangkan kiper David Raya? Padahal mereka sudah punya kiper bagus dalam diri Aaron Ramsdale. Begini penjelasannya.
David Raya belum diperkenalkan secara resmi sebagai pemain anyar Arsenal, tetapi sudah tertangkap basah mengenakan jersey latihan tim London merah itu, sehingga sepertinya hanya masalah waktu saja ia akan diresmikan sebagai bagian dari the Gunners untuk musim baru 2023/24.
Fotonya mengenakan jersey Arsenal di lapangan latihan muncul di halaman Instagrammiliknya, mengkonfirmasi kedatangannya sebagai pemain pinjaman dari Brentford ke Emirates Stadium.
Kontraknya bagi the Gunners hanya akan berumur satu tahun saja, dengan situs transfermarkt mencantumkan durasi pinjaman antara Agustus 2023 ini sampai akhir Juni 2024. Jadi, hanya sampai akhir musim depan.
David Raya Punya Ketenangan yang Tidak Dimiliki oleh Ramsdale
Mikel Arteta melihat apa yang tak bisa kita semua lihat sebagai orang awam, mentalitas yang berbeda dalam diri kiper Spanyol ini.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Raya terlihat lebih tenang di depan gawangnya dalam melakukan olahan atau tipuan kaki guna memulai pembangunan serangan dari arah belakang. Bahkan saat ia ditekan oleh pemain lawan.
Hal ini tidak dimiliki oleh Ramsdale, yang cenderung cepat-cepat mau melepas bola, dan dengan demikian tanggung jawabnya juga, ke pemain lain di sekitarnya.
Lalu mengapa Brentford melepasnya jika ia memang bagus? Keterampilan mengolah bola tidak terlalu dibutuhkan oleh pasukan Thomas Frank itu, yang cenderung main langsung ke depan dengan umpan-umpan panjang, tidak menggunakan pembangunan serangan secara perlahan seperti Arsenal.
Kelemahan David Raya Adalah: Pendek! Hanya 183 Centimeter
Tetapi sehebat apa pun kiper Spanyol ini, tetap saja ia tidak bisa masuk kasta yang sama seperti Alisson Becker, Manuel Neuer atau pun Jan Oblak. Tahu mengapa? Karena tingginya hanya 183 centimeter.
Untuk upaya menyelamatkan gawang, diving ke ujung terjauh dari gawang, melompat untuk menjemput bola-bola atas, David Raya masih kalah dari tiga kiper kelas dunia yang disebut tadi.
Untuk itu ia mengkompensasikan kekurangannya dengan memiliki olah kaki yang lebih baik. Bersedia mengubah diri menjadi salah satu bek tengah dalam menyalurkan bola ke depan.
Itu juga tidak berarti bahwa Ramsdale buruk. Kiper Inggris itu diperkirakan masih akan menjadi kiper utama Arsenal untuk laga-laga utama mereka di Liga Inggris dan laga-laga piala domestik. Determinasi dan keinginan untuk menang masih tidak tertandingi.
Arteta hanya menginginkan ada kiper pelapis yang sama baiknya karena mereka kini akan bertarung di empat kompetisi sekaligus, termasuk Liga Champions. Tidak akan mengejutkan jika David Raya dipasang untuk laga-laga Eropa dan Ramsdale untuk semua kompetisi domestik.
