Maroko makan korban lagi. Setelah Spanyol, kali ini negeri Afrika Utara itu menyingkirkan Portugal dan bintang utamanya, Cristiano Ronaldo.
Gila Bola – Gol tunggal Youssef En Nesyri memastikan Maroko lolos ke semifinal Piala Dunia 2022 sebagai negara Afrika pertama yang menempati empat besar turnamen, dengan Portugal dan Ronaldo di saat yang sama dipaksa pulang kampung.
CR7 tidak masuk daftar starter dengan pencetak tiga gol pada laga lawan Swiss, Goncalo Ramos, turun sebagai pemain depan sejak menit pertama laga perempat final di Al Thumama Stadium pada Sabtu malam (10/12) ini.
Tetapi setelah Selecao kehilangan kreatifitasnya selama babak pertama, Fernando Santos kemudian menarik keluar Raphael Guerreiro dan juga Ruben Neves pada menit 51, menggantikan mereka dengan Joao Cancelo dan Ronaldo.
Maroko Kembali ke Formula Lama Pada Babak Kedua
Satu gol Youssef En Nesyri dirasa cukup oleh pelatih Maroko Walid Regragui dan mereka kembali ke formula lama yang terbukti sukses mengunci Spanyol pada babak sebelumnya: pertahanan rapat. Tidak memberi ruang kosong bagi Ronaldo dan kawan-kawan.
BACA JUGA:Skuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Situasi paruh kedua pertandingan persis sama seperti laga lawan Spanyol pada 16 besar. Portugal dominan, Maroko mundur ke sepertiga lapangan sendiri. CR7 dan rekan-rekannya mencatatkan dominasi bola luar biasa sampai 81% lebih selama 45 menit kedua, tiga percobaan gol tapi nihil serangan ke arah gawang Bono.
Sang pelatih Selecao kemudian juga menarik keluar Goncalo Ramos, memasukkan Rafa Leao, juga mengganti Otavia dengan Vitinha, serta Diogo Dalot dengan kaki segar Ricardo Horta.
Dua Peluang Emas Portugal Selama 45 Menit Kedua
Satu peluang datang dari Goncalo Ramos pada awal paruh kedua, satu peluang emas lain terjadi melalui Joao Felix melalui tendangan keras dari luar kotak penalti, tetapi keduanya gagal berujung gol.
Penampilan mengecewakan dari anak-anak Fernando Santos. Tidak sama seperti ketika mereka menghabisi Swiss dengan skor 6-1. Selecao memiliki kesempatan terbaiknya ketika Walid Cheddira diusir keluar untuk kartu kuning kedua pada menit 93. Sisa lima menit dari masa injury time.
Portugal kini tersingkir dari Piala Dunia untuk enam kesempatan berurutan sejak 2002 (di babak grup), 2006 (menempati posisi keempat), 2010 (tersingkir di 16 besar), 2014 (tersisih di babak grup) dan 2018 (juga babak 16 besar).
Siapa Lawan Maroko Berikutnya?
Dengan lolos ke semifinal maka lawan Maroko berikutnya adalah salah satu dari Inggris atau Perancis, yang akan bertarung pada partai perempat final terakhir beberapa jam lagi pada Minggu (11/12) dinihari.
Rakyat Maroko akan merayakan kemenangan ini sebagai wakil Afrika pertama yang berhasil lolos sampai ke semifinal turnamen Piala Dunia. Pahlawan mereka kali ini selain kiper Bono adalah juga penyerang Sevilla, Youssef En Nesyri, yang masih berumur 25 tahun.
Bono menepis satu serangan on target oleh Cristiano Ronaldo pada menit 91, menggagalkan apa yang terlihat sebagai peluang terakhir Portugal. Satu sundulan Pepe juga meleset di sisi gawang lawan pada menit 96. Skor bertahan 1-0 sampai peluit panjang dan Maroko lolos ke semifinal!