Club Brugge Sudah Siapkan Pengganti Pelatih Scott Parker Usai Dibantai Benfica

Gila Bola – Usai dibantai Benfica di Liga Champions, Club Brugge langsung siapkan pengganti pelatih Scott Parker yang nasibnya makin tak jelas di klub Belgia tersebut.

Pelatih asal Inggris berusia 42 tahun itu diberitakan tengah berada di ambang pemecatan setelah Club Brugge tersingkir dari Liga Champions dengan cara memalukan, Rabu (8/3) dini hari.

Padahal, Scott Parker – yang dipecat Bournemouth pada bulan Agustus, itu baru saja mengasuh klub raksasa Belgia tersebut di bulan Desember 2022. Sayangnya, upaya yang dilakukan Parker untuk menghidupkan kembali karirnya tidak berjalan sesuai rencana.

Parker sudah memandu 12 pertandingan yang dilakoni Club Brugge, yang sayangnya hanya dua kali ia menangkan dan enam kali imbang. Namun, karirnya di Belgia tampaknya sudah mencapai titik terendah saat mereka tandang ke Benfica pekan ini.

Jadi Kekalahan Terbesar Club Brugge Sejak November 1988

Club Brugge dibantai 5-1 di kandang Benfica, sehingga agregat kedua tim cukup jauh, yakni 7-1, dan Club Brugge pun tersingkir di babak 16 besar Liga Champions musim ini dengan cara yang menyesakkan.

BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!

Ini menjadi margin kekalahan terbesar yang pernah dialami Brugge (1-7) dalam sistem gugur  sepak bola Eropa – tidak termasuk kualifikasi, dan menjadi pertama kalinya Brugge kebobolan hingga lima gol atau lebih di pertandingan tandang Liga Champions, sejak mereka mengalami kekalahan 1-6 dari AS Monaco di bulan November 1988.

Ini Pelatih Baru Pilihan Club Brugge

Sekarang, media terbitan Belgia, Nieuwsblad, mengklaim, Club Brugge sudah siap datangkan pengganti Scott Parker – hanya beberapa jam setelah mereka dihabisi Benfica.

Pelatih pengganti itu adalah Alfred Schreuder – yang hengkang musim lalu untuk bergabung dengan Ajax, tetapi dipecat klub Belanda itu pada bulan Januari 2022.

Para suporter Club Brugge memang tak terlalu bersimpati pada Parker, terutama setelah belum lama ini mereka menyaksikan Noa Lang bertengkar dengan rekan satu timnya usai Brugge raih hasil imbang yang mengecewakan.

“Scott Parker bakal dipecat besok,” demikian kicauan salah seorang suporter Club Brugge dalam sebuah postingan klub di laman Twitter usai alami kekalahan dari Benfica.

“Scott Parker memang harus dipecat Club Brugge,” timpal suporter yang lain, dan langsung didukung dengan kicauan dengan kata-kata senada.

Club Brugge Juga Buruk di Liga Lokal

Di liga lokal, Club Brugge juga alami penurunan prestasi, di mana saat ini mereka berada di urutan keempat liga papan atas Belgia setelah mainkan 28 pertandingan. Skuad asuhan Parker itu bahkan merosot hingga 20 poin di belakang pemimpin klasemen, Genk.

Parker musim lalu berhasil membawa Bournemouth promosi ke Liga Premier. Namun, sukses itu tak diikuti dengan prestasi setelah mereka kembali merumput di kompetisi sepak bola teratas Inggris tersebut.

Parker akhirnya didepak the Cherries setelah hanya mainkan empat pertandingan. Terakhir, Parker harus melihat timnya dibantai Liverpool, 9-0.

Dia memulai pekerjaannya sebagai pelatih di Fulham pada tahun 2019, dan berhasil membawa tim tersebut promosi ke Liga Premier pada tahun 2020 setelah menang di pertandingan playoff.

Tautan sumber