Gila Bola – Inggris berpeluang untuk mengunci satu tiket ke babak 16 besar dengan kemenangan lainnya saat mereka bersiap menghadapi Denmark di matchday kedua Grup C Euro 2024 pada Kamis (20/6) malam WIB.
Christian Eriksen, yang sempat diberitakan kurang senang dengan kurangnya waktu bermain reguler di Manchester United, membuktikan bahwa masih banyak hal yang bisa dia tawarkan di usia 32 tahun.
Berawal dari sebuah lemparan ke dalam setelah Rasmus Hojlund kehilangan bola, Jonas Wind dengan cerdik menerima bola lemparan ke dalam dengan umpan backheel yang mengarah ke Eriksen untuk dengan cepat menyambar bola ke sudut bawah gawang.
Denmark, yang diharapkan bisa bersaing untuk mendamping Inggris ke 16 besar, dengan dominasi 68 persen penguasaan bola mereka, sayangnya kehilangan dua poin penting di akhir babak kedua.
Sebuah tembakan Erik Janza dari luar kotak penalti sebenarnya sudah dibaca dengan baik oleh Kasper Schmeichel, tapi bola malah terdefleksi oleh salah satu rekannya di depan gawang, yang membuat bola berbelok dan merobek jala gawang.
BACA JUGA:Barcelona Resmi Gaet Szczesny, Berapa Besaran Gajinya?Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Kini, Denmark harus menghadapi tantangan yang lebih berat usai kegagalan mereka untuk menang di matchday pertama dengan mereka kini akan menghadapi favorit grup, Inggris, di pertandingan kedua mereka.
The Three Lions sendiri akan masuk ke pertandingan ini dengan kemenangan tipis 1-0 atas Serbia berkat gol tunggal Jude Bellingham yang menyambut umpan silang Bukayo Saka yang terdefleksi.
Dengan bakat menyerang yang menjanjikan, sebenarnya itu adalah performa yang kurang meyakinkan dari Inggris, dengan hanya total lima tembakan ke gawang saat Phil Foden tampak kurang nyaman bermain di sisi kiri serangan.
Ini menimbulkan kembali pertanyaan kenapa Gareth Southgate tidak membawa Jack Grealish, atau Marcus Rashford, dan malah membawa pemain kurang pengalaman seperti Anthony Gordon yang akhirnya kurang dipercaya.
Head to Head
- 9 Februari 2011, Denmark 1-2 Inggris(Persahabatan Internasional)
- 5 Maret 2014, Inggris1-0 Denmark (Persahabatan Internasional)
- 8 September 2020, Denmark 0-0 Inggris (UEFA Nations League)
- 14 Oktober 2020, Inggris 0-1 Denmark(UEFA Nations League)
- 7 Juli 2021, Inggris2-1 Denmark (Kejuaraan Eropa UEFA)
Prediksi
Denmark bisa menurunkan kekuatan terbaiknya untuk pertandingan ini, sementara Inggris masih akan tanpa Luke Shaw yang belum sepenuhnya fit. Kieran Trippier akan sekali lagi dimainkan sebagai bek kiri.
Inggris, bagaimanapun, punya rekor bagus dalam sejarah pertemuan ini di mana mereka telah memenangkan 13 dari total 22 pertemuan mereka melawan Denmark, yang hanya mengamankan empat kemenangan.
Terlepas dari performa kurang meyakinkan selama kemenangan atas Serbia, manajer Gareth Southgate mungkin tidak akan membuat perubahan di starting XI timnya, dengan Saka, Bellingham, dan Foden akan sekali lagi mendukung Kane dalam serangan.
Denmark tidak punya rekor yang bagus belakangan ini di babak fase grup Euro, dengan mereka hanya menang sekali dari enam pertandingan mereka di babak penyisihan grup Piala Eropa.
Inggris, di atas kertas, punya kualitas skuad yang luar biasa, meski sejauh ini masih belum mampu tampil maksimal. Denmark bisa menyulitkan jika The Three Lions tidak meningkatkan kinerja mereka. Skor : Denmark 0-1 Inggris.
