Gilabola.com – Perancis seolah-olah akan menjadi tim kedua dari babak kualifikasi Euro 2024 ini yang mencatatkan nilai sempurna 24 dari delapan pertandingan. Namun mereka malah sempat tertinggal 2-1 oleh Yunani, sebelum menyamakan kedudukan jelang akhir.
Gol oleh Randal Kolo Muani jelang turun minum benar-benar membuat lengah para pemain Didier Deschamps. Dua gol tuan rumah kemudian terjadi pada menit 56 dan 61 sebelum Youssouf Fofana menyamakan skor pada pertengahan paruh kedua.
Sebenarnya ada gol dari Kingsley Coman pada menit 90 pertandingan di OPAP Arena di Athens ini, namun dibatalkan wasit. Skor 2-2 tetap bertahan sampai akhir.
Rangkaian Kemenangan Perancis Dinodai oleh Yunani
Tim Kostas Tsimikas ini sebenarnya sudah tidak mungkin lolos, tetapi mereka berambisi untuk memberi kekecewaan pada Kylian Mbappe dan rekan-rekannya.
Tuan rumah hanya memiliki xG atau angka harapan gol sebesar 0,47. Namun memiliki dua gol sebagai hasil dari hanya dua serangan on target ke gawang Brice Samba, kiper cadangan dari Lens.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainCoba bandingkan itu dengan apa yang dimiliki oleh Les Bleus dengan 1,77 angka xG, sebagai hasil dari 62 persen dominasi bola, 14 percobaan gol dan tujuh serangan tepat sasaran ke gawang Odysseas Vlachodimos.
Hasil imbang 2-2 ini menyebabkan Les Bleus tidak bisa menirukan Portugal yang menang 10 kali dari 10 pertandingan kualifikasi. Perancis hanya tujuh kemenangan dan satu imbang dari delapan laga kualifikasi.
Apa Selanjutnya Bagi Timnas Perancis?
Seluruh peserta putaran akhir Piala Eropa 2024 akan menantikan hasil drawing yang akan dilakukan 2 Desember nanti di Hamburg.
Perancis, kemudian tim terbaik kualifikasi Portugal, serta juga Spanyol, Belgia dan Inggris, akan masuk ke dalam Pot 1. Apa artinya itu? Artinya mereka akan terhindar dari kemungkinan satu grup dengan tuan rumah Jerman.
Meski begitu ada beberapa tim di Pot 2 dan Pot 3 yang berpotensi menimbulkan kekecewaan terhadap raksasa-raksasa Eropa yang sangat berambisi membawa pulang trofi Euro.
Belanda berada di Pot 3 dan semua pihak berusaha tidak satu grup dengan pasukan Ronald Koeman ini. Juga Italia di Pot 3, selain Kroasia. Sementara itu Denmark di Pot 2 yang merupakan tim kuat yang dihindari.