Gilabola.com – Venezuela mencatatkan sejarah mengesankan di Copa America saat mereka berhasil menjuarai grup denga rekor kemenangan 100 persen setelah mengalahkan Jamaika dengan skor 3-0 di pertandingan terakhir grup pada Senin (1/7) pagi WIB.
Sebelumnya, tim ini telah tampil luar biasa dengan mengalahkan dua favorit grup, Ekuador dan Meksiko, untuk memuncaki klasemen di Grup B dan berhasil menjadi tim pertama dari grup ini yang lolos ke perempat final.
Di sisi lain, Jamaika justru telah menelan dua kekalahan di dua pertandingan mereka melawan Meksiko dan Ekuador, membawa mereka berada di dasar klasemen dengan nol poin.
Kick-off dimulai dengan Venezuela tampil lebih dominan di awal pertandingan, memiliki peluang bersih untuk mencetak gol dan menguasai bola lebih baik, termasuk upaya Salomón Rondón di menit ke-17.
Namun pada akhirnya, Jamaika yang berkembang dengan penguasaan bola yang lebih baik, mencapai 69 persen di babak pertama, dan memiliki peluang mencetak gol lebih baik (7) dibandingkan Venezuela (3).
BACA JUGA:Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Laga Man United vs Porto Bisa Jadi Laga Penghakiman Bagi Erik Ten Hag!Babak pertama diakhiri dengan skor 0-0. Di babak kedua, sayangnya, Jamaika gagal mempertahankan tingkat kinerja. Venezuela yang justru berhasil membuka skor melalui Eduard Bello setelah sundulan di dalam kotak penalti, assist dari Jon Aramburu.
Pukulan bagi Jamaika berlanjut. Di menit ke-57, mereka kembali kebobolan, kali ini Salomón Rondón yang mencetak gol melalui tembakan kaki kiri di dalam kotak, setelah assist Yangel Herrera.
Venezuela benar-benar tampil lebih efektif di babak kedua ini, dengan Salomón Rondón bahkan nyaris menggandakan golnya di menit ke-67 lewat tendangan kaki kiri luar kotak penalti, sayangnya masih melebar tipis dari gawang.
Jamaika yang terus mencari gol penyeimbang memiliki peluang mereka menit ke-80 lewat tembakan Shamar Nicholson dari luar kotak penalti, namun masih melebar dari gawang.
Kegagalan Jamaika untuk tampil efektif membuat Venezuela malah berhasil memperbesar keunggulan mereka di menit ke-85 lewat aksi Eric Ramirez yang menyelesaikan umpan terobosan.
Sempat ada tinjauan dari VAR untuk potensi offside, namun pada akhirnya gol disahkan yang memberikan kebahagiaan besar bagi para pendukung yang melihat timnya di ambang mencatat sejarah dengan rekor kemenangan 100 persen di fase grup.
Ada lima menit waktu tambahan dan pada akhirnya Venezuela akhirnya berhasil menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan 3-0 atas Jamaika dan menjuarai Grup B Copa America.
Jamaika XI (3-4-2-1):Nama: Waite; Hector, Latibeaudiere, Pinnock; Harding, Lowe, Palmer, Leigh; Cephas, Gray; Antonio.
Venezuela XI (4-2-3-1):Nomina: Romo; González, Angel, Osorio, Aramburu; Martínez, Herrera; Bello, Segovia, Mach; Rondon.
