Mantan pemain Arsenal Paul Merson dan eks kapten Manchester United Roy Keane berdebat soal hasil pertandingan di Old Trafford yang dimenangkan oleh pasukan Erik ten Hag.
Roy Keane memberikan tamparan pedas kepada Arsenal dan Paul Merson yang membangga-banggakan permainan cantik mereka, menegaskan bahwa sepak bola itu cari kemenangan, bukan nggak mengapa kalah asalkan main cantik, seperti berita yang dikutip via Sky Sports.
Manchester United berhasil mengakhiri rekor tak terkalahkan Arsenal dengan kemenangan 3-1 di Old Trafford di laga lanjutan Premier League pada Minggu (4/9) malam WIB, ketika Antony mencetak gol pembuka bagi timnya di menit ke-35 sebelum Marcus Rashford membalas gol penyeimbang Bukayo Saka dengan dua gol tambahan di akhir babak kedua.
Secara penguasaan bola The Gunners memang lebih unggul dengan 61 persen penguasaan bola mereka dan melancarkan 16 tembakan sepanjang laga, berbanding dengan 39 persen penguasaan bola bagi The Red Devils dan hanya 10 tembakan ke gawang.
Tapi Manchester United terbukti lebih efektif dengan enam dari 10 tembakan mereka tepat sasaran berbanding dengan hanya tiga dari 16 percobaan Arsenal, saat pasukan Erik ten Hag berhasil mengeksploitasi kelemahan klub London Utara itu dengan serangan balik cepat mereka.
Mantan The Gunners Paul Merson rupanya tidak bisa terima dengan kekalahan timnya, mengatakan kepada Sky Sports, “Di 10 menit pertama pertandingan, kemudian 50 menit berikutnya, saya pikir Arsenal mendominasinya. Saya pikir Arsenal adalah tim yang lebih baik untuk sebagian besar pertandingan ini.”
BACA JUGA:Prediksi Ferencvaros vs Tottenham, Spurs Berambisi Perpanjang Empat Kemenangan BeruntunZhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaRoy Keane, eks kapten United, kemudian membalasnya dengan telak dengan menegaskan bahwa sepak bola itu mengutamakan kemenangan, bukan main cantik. Dia mengatakan, “Ketika saya masih menjadi pemain dan tim datang ke sini dan menjalani hari yang baik, saya tidak pernah peduli dengan pujian, saya tertarik pada poin. Anda bisa memuji Arsenal semau Anda, tetapi ini tentang hasil dan yang terpenting adalah memenangkan pertandingan sepak bola.”