Gareth Southgate akan bertahan di pekerjaannya sebagai manajer pelatih timnas Inggris hingga kontraknya berakhir pada 2024 mendatang.
Gila Bola – Manajer Gareth Southgate telah memutuskan bahwa dia akan bertahan sebagai manajer timnas Inggris meski dengan kegagalannya di Piala Dunia dan memimpin mereka di Piala Eropa pada 2024 mendatang.
Setelah kekalahan menyakitkan The Three Lionsdari timnas Prancis di babak perempat final Piala Dunia, ada teka-teki soal masa depan manajer berusia 52 tahun tersebut yang telah gagal memenangkan trofi bersama timnas Inggris yang tengah memiliki bakat luar biasa dalam beberapa tahun terakhir.
Bahkan sempat ada desas-desus tentang kandidat penggantinya, tapi pada akhirnya Gareth Southgate telah memutuskan bahwa dia akan melanjutkan pekerjaannya sebagai pelatih timnas Inggris.
Putuskan Bertahan Sebagai Manajer
Pihak FA federasi sepak bola Inggris sangat ingin manajer Gareth Southgate untuk tetap menjadi pelatih mereka dan memimpin The Three Lionsdi Piala Eropa 2024 mendatang yang akan digelar di Jerman.
BACA JUGA:Skuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Sekarang pelatih berusia 52 tahun tersebut akan mengkonfirmasi keputusannya kepada FA dalam beberapa hari mendatang bahwa dia akan bertahan dengan pekerjaannya dan sekaligus mengakhiri spekulasi soal masa depannya.
Gareth Southgate sekarang akan bertahan setidaknya hingga dua tahun mendatang sesuai dengan kontraknya yang akan berakhir pada 31 Desember 2024 saat dia berharap untuk akhirnya menjadikan Euro 2024 sebagai kesempatan terakhirnya untuk memenangkan sesuatu bersama negaranya.
Dianggap Cukup Sukses
Manajer Gareth Southgate telah menjadi pelatih timnas Inggris sejak penunjukannya pada 28 September 2016 dengan sebelumnya dia dipercaya untuk melatih sekuat The Three LionsU-21 antara 2013-2016.
Dia dianggap cukup sukses dengan pekerjaannya setelah mengantarkan timnas Inggris untuk mencapai semifinal Piala Dunia 2018 sebelum kemudian melaju hingga final di Piala Eropa 2020, sayang mereka akhirnya dikalahkan timnas Italia melalui adu penalti.
Hanya saja The Three Lionsmendapatkan kritikan keras dalam kampanye UEFA Nations League tahun ini lantaran mereka finish sebagai juru kunci di grup mereka dan harus terdegradasi ke Liga B, selain kegagalan mereka di Piala Dunia 2022 juga disorot
Harus Pelatih Asal Inggris
Sementara itu, beberapa pelatih sempat dikaitkan dengan pekerjaan di timnas Inggris jika Gareth Southgate akhirnya tidak melanjutkan pekerjaannya setelah kegagalannya di Piala Dunia 2022.
Mantan pelatih Paris Saint-Germain asal Argentina Mauricio Pochettino dan eks bos Chelsea asal Jerman Thomas Tuchel sempat menjadi dua kandidat terfavorit untuk bisa menggantikan pelatih berusia 52 tahun di kursi panas timnas Inggris.
Namun ada banyak desakan bahwa The Three Lionsharus tetap dilatih oleh pelatih asal Inggris dan bukan pelatih asing dan mungkin ini juga akhirnya mendasari keputusan Gareth Southgate dan timnas Inggris untuk melanjutkan kebersamaan mereka setidaknya hingga Piala Eropa 2024.
