Carlo Ancelotti Sebut Persaingan di Skuad Real Madrid Bantu Semua Pemain Fokus

Gila Bola – Carlo Ancelotti, pelatih Real Madrid, memberikan pernyataan kepada media setelah kemenangan pramusim 2-1 atas Chelsea di Stadion Bank of America, Charlotte, Carolina Utara. Dia memuji performa timnya, terutama Brahim Diaz yang mencetak gol kemenangan.

Ancelotti menekankan bahwa persaingan dalam skuadnya membawa dampak positif. Menurutnya, kompetisi internal ini membantu setiap pemain untuk lebih fokus dan memberikan yang terbaik dalam setiap latihan dan pertandingan.

Dalam analisisnya mengenai pertandingan dalam wawancara usai kemenangan atas Chelsea, Ancelotti menyebut laga tersebut berjalan dengan ritme yang baik dan ide-ide yang jelas di lini depan.

Dia menilai aspek ofensif timnya sangat positif, terutama karena bermain lebih vertikal dengan Vinicius dan Rodrygo. Meskipun pertandingan ini adalah bagian dari pramusim, dia merasa puas dengan kinerja tim, khususnya pemain yang baru mulai berlatih pada 15 Juli.

Ancelotti juga menyinggung mengenai kembalinya pemain-pemain lainnya dalam beberapa hari mendatang. Dia menyatakan kebahagiaannya melihat semua pemain kembali dan bersiap untuk mempersiapkan pertandingan bersama pada tanggal 9 Agustus.

BACA JUGA:Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Laga Man United vs Porto Bisa Jadi Laga Penghakiman Bagi Erik Ten Hag!

Dia menyoroti kontribusi pemain muda yang telah bekerja keras dan berkompetisi dengan baik selama pramusim ini, sebuah pengalaman berharga bagi mereka sebelum menghadapi Piala Super.

Mengenai absennya Arda Guler dan Endrick, Ancelotti menjelaskan bahwa mereka mengalami kesulitan dalam pemulihan setelah pertandingan El Clasico melawan Barcelona.

Untuk menghindari risiko, mereka lebih memilih untuk absen dari pertandingan ini. Namun, mereka telah berlatih secara individu dan diperkirakan akan kembali berlatih bersama tim pada tanggal 9 Agustus.

Ancelotti juga memberikan pandangannya tentang Eder Militao, yang menurutnya bermain sangat baik dan berhasil mengatasi beberapa situasi berbahaya selama satu jam bermain.

Dia juga memuji performa Modric, Ceballos, Lucas Vazquez, Fran Garcia, Rudiger, serta kedua penjaga gawang. Dia menekankan pentingnya melihat bagaimana pemain lainnya kembali dalam kondisi prima.

Berbicara tentang Luka Modric, Ancelotti menyebutnya sebagai poros tengah yang sangat berkualitas, mampu mengatur tempo permainan dengan baik berkat pengalaman dan kemampuannya yang luar biasa. Modric juga bisa bermain sebagai poros kiri seperti Toni, memberikan fleksibilitas dalam formasi tim.

Ancelotti menegaskan bahwa Aurelien Tchouameni memiliki karakteristik yang berbeda dibandingkan dengan Modric, tetapi tetap merupakan poros yang hebat. Namun, posisi bek tengah tetap dipercayakan kepada Rudiger dan Militao selama mereka dalam kondisi baik meski Tchouameni bisa bermain sebagai bek tengah.

Pertandingan melawan Chelsea dinilai Ancelotti sebagai persiapan yang baik untuk timnya. Doa menggambarkan laga tersebut sebagai pertandingan yang intens dan cepat, dengan banyak transisi dan pergerakan pemain depan. Menurutnya, pertandingan ini sangat berguna bagi tim untuk meningkatkan intensitas dan kesiapan menjelang musim kompetisi.

Terakhir, Ancelotti memberikan komentar mengenai Thibaut Courtois yang hanya bermain selama 45 menit, sesuai dengan rencana untuk memberikan waktu bermain kepada Lunin juga. Dia menegaskan bahwa Courtois dalam kondisi baik dan siap untuk menghadapi tantangan di pertandingan berikutnya.

Tautan sumber