Barcelona

Gila Bola – Barcelona dikeroyok dua klub terkait transfer Marcos Alonso dari Chelsea musim panas tahun lalu. Salah satunya adalah klub Inggris, Bolton Wanderers.

Klub divisi tiga Liga Inggris itu bergabung dengan Union Adarve yang mengklaim penyimpangan dalam transfer Alonso, dan sama-sama mengecam Barcelona.

Marcos Alonso gabung Barcelona pada musim panas tahun lalu, di mana ia datang dengan status bebas transfer setelah kontraknya di Chelsea diputus. Sementara, Barca mengirim Pierre-Emerick Aubameyang ke Stamford Bridge dengan kesepakatan senilai 12 juta Euro atau setara Rp 195 miliar.

Union Adarve – klub di mana Alonso pernah menjalani karirnya sebagai pemain muda, mempertanyakan keabsahan dari kesepakatan tersebut.

Mereka juga menyatakan, baik Chelsea maupun Barcelona telah mencoba untuk menyembunyikan biaya transfer Alonso dengan turunkan penilaian Aubameyang.

BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!

Barcelona Didesak Berikan Kompensasi

“Adarve memandang hal ini sebagai peluang terjadinya pertukaran pemain secara rahasia. Barca dan Chelsea menyetujui biaya transfer Alonso sebesar 12 juta Euro, yang ditambahkan ‘pembebasan gratis’ Marcos Alonso, yang akan sangat mengurangi nilai Aubameyang, yang pasarannya jauh dari angka tersebut dan akhirnya dibayarkan,” demikian ungkap Union Adarve – salah satu klub Divisi Segunda tersebut.

Sesuai aturan Fifa yang disebut sebagai skema solidaritas, sebagian kecil dari biaya transfer seorang pemain sepak bola harus dialirkan ke klub pelatihannya, tepatnya ketika pemain itu berusia 12 tahun.

Marcos Alonso Pernah Bermain di Adarve dan Bolton Saat Remaja

Diungkapkan Barca Universal, Marcos Alonso diketahui telah berlatih di Union Adarve di awal karir sepak bolanya, dan mereka yakin mereka masih memiliki hak kompensasi atas kepindahan Alonso ke Camp Nou tahun lalu.

Kini, Bolton Wanderers ikut bergabung dengan mereka dan ajukan keluhan yang sama kepada Fifa. Pasalnya, Bolton juga meminta kompensasi yang sama dari Barcelona terkait kepindahan Alonso, di mana mantan bek kiri Chelsea tersebut pernah membela klub tersebut saat usianya masih 19 tahun.

Kini, Badan Penyelesaian Sengketa Fifa pun telah mendengar keluhan dari Adarve, dan juga Barcelona, mengenai masalah ini, di mana kedua klub saat ini tengah menunggu keputusannya.

Sedangkan Bolton, juga terus mengikuti masalah ini, sehingga akan menarik untuk melihat apa yang diputuskan badan tersebut terkait masalah ini.

Tautan sumber