Gila Bola – Gelandang baru Barcelona Ilkay Gundogan mengungkapkan bagaimana peran manajer Xavi Hernandez dalam mempengaruhi keputusannya untuk datang ke Camp Nou di musim panas ini.
Pemain Jerman itu telah diresmikan sebagai punggawa baru Blaugrana, menandatangani kontraknya di klub dan diberi upacara perkenalan di mana dia didampingi oleh presiden Joan Laporta.
Menurut berita yang dilansir dari Daily Mail, Ilkay Gundogan menandatangi kontrak berdurasi dua tahun di Barcelona dengan opsi perpanjangan satu tahun lagi saat dia ingin mencari pengalaman baru setelah keluar dari Manchester City.
Gelandang berusia 32 tahun itu sebelumnya memang telah mengakhiri kontraknya di Etihad, menolak tawaran perpanjangan kontrak satu tahun, sebelum kemudian menerima tawaran kontrak dua plus satu tahun dari raksasa La Liga.
Sebelum keputusan untuk bergabung dengan Barcelona, Ilkay Gundogan dikabarkan juga menarik minat dari sejumlah klub, termasuk rival Premier League Arsenal, namun dia memutuskan untuk pindah ke La Liga.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Gelandang internasional Jerman itu mengakui bahwa percakapannya dengan Xavi Hernandez merupakan salah satu alasan mengapa dia menolak tawaran lebih besar dari klub lain dan memilih untuk bergabung dengan Barca.
Dalam percakapannya dengan sang manajer, Ilkay Gundogan merasa bahwa datang ke Barcelona adalah langkah yang tepat baginya untuk membuktikan diri di klub dan negara yang berbeda.
Dia menyatakan bahwa Xavi memberikan ide tentang bagaimana tim ingin bermain dan menjelaskannya dengan sangat jelas, dan ini mirip dengan gaya bermain di Manchester City di bawah asuhan pelatih Pep Guardiola.
Ilkay Gundogan merasa terhubung dengan manajer barunya karena melihat karakternya sendiri tercermin dalam gaya komunikasi dan kejujurannya. Meskipun mungkin tidak banyak dari apa yang dikatakan Xavi, cara dia menyampaikannya terkadang lebih penting bagi sang gelandang.
Menurut laporan dari Samuel Marsden, presiden Joan Laporta menyatakan bahwa mantan kapten Manchester City itu menjadi pemain pertama yang diminta oleh Xavi untuk musim panas ini, dan klub merasa terhormat karena dia memilih tawaran dari Barcelona.
Meskipun beberapa klub lain telah menawarkan proposal yang lebih menguntungkan secara finansial, Ilkay Gundogan lebih memilih bergabung dengan Barcelona karena prestise dan sejarah klub.
Mateu Alemany, direktur sepak bola klub, menambahkan bahwa negosiasi dengan agen gelandang berusia 32 tahun itu telah berlangsung sejak Januari dan merupakan proses yang sulit.
Beberapa tawaran dari klub lain diakuinya lebih besar secara finansial, namun akhirnya kesepakatan dengan Barcelona tercapai ketika Ilkay Gundogan memilih klub Catalan sebagai destinasi berikutnya dalam karirnya.
