Gila Bola – Juara Liga Europa enam kali, Sevilla, mungkin akan senang menyadari bertemu tim asal Turki Fenerbahce pada tahap 16 besar kompetisi ini usai drawing pada Jumat petang (24/2).
Bagaimana Sevilla Lewati Tahap Sebelumnya
Mereka melaju ke tahap play-off, satu tahap sebelum 16 besar Liga Europa, sebagai tim gusuran Liga Champions usai menempati ranking ketiga Grup G kompetisi kuping besar, di bawah Manchester City dan Borussia Dortmund.
Turun ke Liga Europa, pasukan Jorge Sampaoli kena nasib drawing harus bertemu PSV Eindhoven, yang di bawah arahan legenda Belanda Ruud van Nistelrooy.
Sevilla berhasil memenangkan laga pertamanya lawan PSV dengan skor 3-0 di Spanyol sebelum tandang ke Belanda dan kalah 2-0 di Eindhoven. Agregat 2-3 sehingga Sevilla tetap lolos ke 16 besar.
Kekuatan Sevilla Musim 2022/23 Ini
Julen Lopetegui merupakan manajer tim sejak awal musim 2022/23, tetapi tampil kurang mengesankan dengan empat kekalahan dan hanya satu kemenangan, selain dua draw, sebelum digantikan oleh oleh Jorge Sampaoli.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Setelah sang manajer Argentina masuk, tim sedikit membaik. Dari sebelumnya di posisi 17 atau 18, naik ke urutan 12 klasemen sementara Liga Spanyol dengan koleksi 25 poin sebagai hasil dari enam kemenangan, sembilan kali kalah dan tujuh imbang.
Enam Trofi Liga Europa Sevilla
Sevilla adalah tim paling kuat di kompetisi Liga Europa, melaju ke final pada enam kesempatan dan memenangkan trofi setiap kali.
Enam final yang mereka masuki dan akhirnya berhasil menjadi juaranya terjadi pada 2006, 2007, 2014, 2015, 2016, dan terakhir 2020.
Pada tiga kesempatan beruntun, 2014, 2015 dan 2016 mereka memenangkan kompetisi kasta kedua Eropa di bawah arahan Unai Emery.
