Arsenal menunjukkan dominasi mereka atas Tottenham Hotspur dalam pertandingan sengit di Tottenham Hotspur Stadium pada hari Minggu malam WIB.
The Gunners unggul 0-3 di babak pertama dan tim tuan rumah berusaha mengejar ketertinggalan dengan dua gol balasan di babak kedua hingga akhirnya pertandingan ditutup dengan skor akhir 2-3.
Tuan rumah Tottenham memulai pertandingan dengan menekan Arsenal di 10 menit awal. Namun, Arsenal berhasil bertahan dengan baik dan bahkan berhasil membuka skor di menit ke-15.
Pierre-Emile Højbjerg secara tidak sengaja mencetak gol bunuh diri setelah berusaha menghalau bola hasil sepak pojok Bukayo Saka.
Arsenal menggandakan keunggulan di menit ke-27. Bukayo Saka melesakkan gol indah setelah menerima umpan panjang dari Kai Havertz.
BACA JUGA:Jadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Jadwal Liga Europa Malam Ini Musim 2024/2025Jadwal Bola Malam Ini, Siaran Langsung Sepak Bola di TV Hari IniKai Havertz sendiri kemudian mencetak gol ketiga Arsenal di menit ke-38 melalui sundulan memanfaatkan sepak pojok.
Tottenham terus berusaha mengejar ketertinggalan di babak kedua, namun Arsenal berhasil mempertahankan keunggulan mereka. Skor 3-0 bertahan hingga peluit akhir babak pertama dibunyikan.
Di babak kedua Tottenham berusaha mengejar ketertinggalan, dan mereka berhasil mencetak gol balasan di menit ke-64 melalui gol yang dilesakkan oleh Cristian Romero.
Gol Romero ini akibat dari kesalahan fatal kiper David Raya! Ia tanpa tekanan justru memberikan bola langsung ke Romero yang, entah kenapa, berada jauh di lini depan. Romero dengan mudah menceploskan bola melewati Raya dan merubah kedudukan menjadi 1-3.
Di menit ke-84, pemain Tottenham Hotspur menuntut penalti setelah Davies terjatuh setelah kontak dengan Declan Rice, tetapi Michael Oliver tidak mengacuhkannya. Namun pada akhirnya VAR yang menentukan.
Dan wasit Michael Oliver tidak menghabiskan banyak waktu di depan layar dan dengan tepat memberikan hadiah penalti. Sangat mengejutkan bahwa Oliver tidak melakukannya dengan benar sejak awal karena dia berdiri hanya beberapa meter jauhnya dengan pandangan yang tak terhalang.
Son Heung-Min menjadi eksekutor, David Raya bergerak ke arah yang tepat tetapi tendangan penalti itu dengan deras masuk ke gawang pojok kiri. Skor menjadi 3-2 dan fans serta pemain Arsenal akan menjadi sangat, sangat gugup saat sisa tiga menit waktu normal ditambah injury time.
Pada akhirnya tim tuan rumah gagal mencetak satu gol tambahan untuk menyamakan kedudukan, dan pertandingan berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan tim tamu.
