Gila Bola – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, telah mengungkapkan bahwa klub tersebut menghadapi larangan merekrut striker selama jendela transfer Januari karena aturan Financial Fair Play.
Menurut Erik ten Hag, pembatasan keuangan tersebut menghalangi kemungkinan kesepakatan baru untuk memperkuat lini depan Manchester United yang akhirnya tidak mendatangkan satu pun pemain baru pada Januari.
Rasmus Hojlund, yang menjadi andalan United musim ini di lini depan, mengalami cedera otot yang memaksa absennya selama setidaknya dua minggu. Kondisi ini meninggalkan United dengan kebutuhan akan opsi alternatif di lini serang.
Dalam situasi di mana Anthony Martial juga mengalami cedera, Ten Hag diperkirakan akan memberikan kesempatan kepada pemain muda dari akademi, Omari Forson, untuk membuat penampilan debutnya di Liga Inggris.
Hal ini diantisipasi akan terjadi dalam pertandingan kandang melawan Fulham pada hari Sabtu, meski Marcus Rashford juga bisa didorong untuk menjadi penyerang tengah dengan Alejandro Garnacho dan Antony di kedua sayap.
BACA JUGA:Jadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Jadwal Liga Europa Malam Ini Musim 2024/2025Jadwal Bola Malam Ini, Siaran Langsung Sepak Bola di TV Hari IniMeskipun Ten Hag mengungkapkan dorongan untuk menambah striker baru ke dalam skuadnya pada bulan Januari, dia juga menyoroti kesulitan dalam memenuhi kebutuhan tersebut, terutama di level klub mereka.
Dia menyatakan bahwa klub hanya memiliki dua striker, dengan Martial yang, meskipun mengalami cedera, masih menjadi bagian integral dari skuad dengan kontrak yang memberinya gaji tinggi.
Mengenai upaya untuk merekrut striker baru, Ten Hag menjelaskan bahwa meskipun mereka berusaha untuk mengatasi kelemahan di posisi tersebut, larangan FFP membuatnya tidak mungkin dilakukan.
Dengan kebutuhan mendesak dan keterbatasan finansial, klub dihadapkan pada tantangan untuk menemukan solusi internal untuk mengisi kekosongan yang ada, mengkonfirmasi bahwa Marcus Rashford bisa dimainkan sebagai penyerang tengah.
Ten Hag juga memberikan pembelaan terhadap keputusannya untuk mempertahankan Anthony Martial pada musim panas sebelumnya, meskipun ada keraguan seputar kebugarannya.
Dia menekankan bahwa performa Martial pada musim sebelumnya telah menunjukkan bahwa pemain tersebut memiliki potensi dan kemampuan untuk berkontribusi secara signifikan bagi tim.
Terlepas dari anggapan bahwa Anthony Martial tampil kurang banyak di musim sebelumnya, Erik ten Hag menekankan bahwa upaya telah dilakukan untuk mempertahankan kebugarannya.
Meskipun demikian, dia mengakui bahwa kontribusi Martial pada beberapa kesempatan belum mencapai ekspektasi, namun keputusan untuk merekrut striker baru di musim ini dianggapnya tidak tepat, mengingat risiko yang terlibat dalam mencoret pemain yang sudah ada di skuad.