Sardar Azmoun, Timnas Iran

Lionel Messi dari Iran, julukan itu diberikan kepada andalan Team Melli, Sardar Azmoun, di Piala Dunia 2022 ini, siapakah dia?

Gila Bola – Penyerang Timnas Iran Sardar Azmoun sudah tampil on fire untuk timnya sejak mereka mengawali pertarungan di Grup B Piala Dunia 2022.

Meski demikian, Team Melli harus hadapi persaingan yang ketat di grup tersebut. Mereka berada satu grup dengan Wales, Inggris dan Amerika Serikat.

Dibandingkan Iran, tim-tim tersebut kemungkinan lebih dipertimbangkan akan melaju ke babak 16 besar turnamen ini. Namun, tim asuhan Carlos Queiroz itu bertekad untuk mengacaukan prediksi tersebut.

Jika mereka tetap memiliki peluang untuk melaju ke babak knockout, maka tumpuan harapan mereka itu adalah pada penampilan Azmoun – pemain kunci mereka, yang diharapkan tampil menawan di laga melawan Wales pada Jumat (25/11) sore ini.

BACA JUGA:Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaSkuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen Kalah

Siapa Itu Sardar Azmoun?

Penyerang ini sudah lama dibina di tim muda Iran, sebelum akhirnya dia pindah ke Rusia dan memulai karir profesionalnya di Rubin Kazan pada tahun 2013.

Hal ini kemudian membuat Azmoun menjadi pemain termuda di skuad ‘Legionnaire’, yakni para pemain Iran yang bermain di luar negeri, dalam sejarak sepak bola Iran. Pasalnya, sudah bermain di Rusia saat usianya masih 17 tahun.

Kazan kemudian mendapat tawaran transfer dari Arsenal, Liverpool dan Zenit selama Azmoun memasuki musim ketiganya di Rubin Kazan, sebelum akhirnya ia pindah ke Rostov sebagai pemain pinjaman.

Di klub peminjamnya ini, Azmoun membantu Rostov terhindar dari degradasi lewat satu golnya di pertandingan play-off, sebelum ia memperpanjang kontrak di musim berikutnya.

Azmoun kemudian pindah secara permanen di Rostov dengan cara yang kontroversial, di mana klub Rusia itu memicu klausul pembeliannya sebelum Rubin Kazan mengklaim bahwa Azmoun tetap pemain mereka. Hingga akhirnya, masalah inipun diputuskan Pengadilan Arbitrase Olahraga.

Pada tahun 2017, dia kembali bergabung dengan Rubin Kazan dan tetap di klub itu selama dua tahun, sebelum akhirnya pindah ke tim raksasa Rusia, Zenit Saint Petersburg, dan tampil menawan dengan 62 gol dalam 104 penampilannya.

Di klub ini, Azmoun mulai dilirik banyak klub Eropa, hingga akhirnya ia pindah ke Bayer Leverkusen secara bebas transfer pada bulan Juli 2022.

Mengapa Sardar Azmoun Dipanggil Lionel Messi dari Iran?

Meskipun ia cukup jangkung dengan postur 1,86 meter, penyerang berusia 27 tahun itu tetap disebut-sebut mirip dengan penyerang andalan PSG yang juga bintang Timnas Argentina, Lionel Messi.

Hal ini dikarenakan fakta bahwa Azmoun terkenal sebagai pemain sepak bola asal Iran yang paling berprestasi di liga-liga Eropa.

Ia terampil dalam men-dribbling bola, hingga Azmoun dijuluki sebagai Lionel Messi dari Iran. Di samping itu, catatan gol Azmoun pun sangat menakjubkan.

Saat ini, Sardar Azmoun telah mencetak 41 gol dalam 65 pertandingan yang dilakoninya bersama Timnas Iran dan ikut membawa negaranya melaju ke putaran final Piala Dunia Qatar.

Tentunya, rakyat Iran sangat berharap pada Sardar Azmoun akan membawa negaranya menang atas Wales di laga kedua fase Grup B, Jumat (25/11) sore ini. Demikian diungkapkan SunSport.

Tautan sumber