William Gallas prediksi Arsenal bisa kalahkan Liverpool di hadapan fans The Gunners.
Mantan bek Arsenal, William Gallas menyatakan mantan klubnya bisa mengatasi Liverpool. Pria asal Perancis ini punya alasan yang kuat mengapa The Gunners bisa menang.
Arsenal dan Liverpool akan bertemu dalam lanjutan Liga Inggris 2022/23, Minggu (9/10) malam WIB. Duel kedua tim akan berlangsung di Emirates Stadium.
Pasukan Mikel Arteta memiliki modal yang bagus untuk menyambut laga ini. The Gunners berhasil menang 1-3 atas Tottenham Hotspur. Selain itu, baru-baru ini menang 3-0 atas Bodo/Glimt di Liga Europa.
Sementara Liverpool tak memiliki persiapan yang bagus. Tim besutan Jurgen Klopp akhir pekan lalu ditahan imbang 3-3 Brighton di Anfield. Akibatnya, klub sepak bola asal Merseyside berada di peringkat ke-9 klasemen Liga Inggris dengan poin 10.
Hasil itu membuat mereka semakin diragukan bisa menjadi penantang gelar di musim ini. William Gallas menilai penampilan tak konsisten The Reds dapat dimanfaatkan oleh Arsenal dan dia mengungkapkan siapa pemain yang dianggap lemah saat ini di skuad Klopp.
BACA JUGA:Zhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaSkuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!Dikutip daritribalfootball, Gallas mengatakan Liverpool sedang berjuang saat ini. Dia menilai hasil yang kurang memuaskan di awal musim Liga Inggris sebuah alarm untuk mereka.
William Gallas mengungkapkan Liverpool tanpa Sadio Mane tampil sangat lemah. Menurutnya, lini belakang untuk posisi bek kanan yang ditempati oleh Trent Alexander-Arnold juga rawan. Dia menilai gol semua tercipta ke gawang Liverpool sejauh ini dari pemain timnas Inggris tersebut.
Oleh karena itu, Gallas yakin Mikel Arteta akan instruksikan Arsenal untuk membangun serangan atau mengancam dari sektor yang ditempati oleh Trent Alexander-Arnold.
Jika Arsenal mampu menang di pekan ke-9 Liga Inggris, Meriam London bakal semakin nyaman di puncak klasemen. Sebaliknya, untuk Liverpool bisa jadi tekanan besar untuk Jurgen Klopp dan para pemainnya dari para fans.