Hasil AC Milan vs Cagliari - Liga Italia

Milan kesulitan menemukan ritme permainan di awal laga, namun akhirnya meraih kemenangan telak 5-1 atas Cagliari. Kemenangan ini diwarnai dengan dua gol Christian Pulisic, sepakan roket Tijjani Reijnders, dan aksi solo brilian Rafael Leao.

Pelatih Stefano Pioli terpaksa melakukan rotasi karena cedera yang dialami Mike Maignan, Ruben Loftus-Cheek, dan Simon Kjaer. Alhasil, nama-nama seperti Rafael Leao, Theo Hernandez, Fikayo Tomori, dan Davide Calabria dicadangkan. Sementara kubu Cagliari yang tengah berjuang menghindari degradasi, harus tampil tanpa Tommaso Augello dan Gianluca Gaetano yang terkena skorsing, serta Jakub Jankto dan Antoine Makoumbou akibat cedera.

Untuk memeriahkan Hari Ibu, kedua tim mengenakan jersey dengan nama keluarga ibu mereka di bagian belakang. Namun suasana di San Siro justru hening karena aksi protes para suporter yang menolak untuk mendukung tim mereka. Protes ini bahkan meluas ke seluruh penjuru stadion.

Simone Scuffet, kiper Cagliari, melakukan penyelamatan penting di menit awal saat menepis tendangan voli spektakuler Alessandro Florenzi. Sementara itu, Cagliari gagal mendapatkan hadiah penalti setelah bola membentur lengan Malick Thiaw yang berada dalam posisi natural.

Milan membuka keunggulan melalui skema serangan yang tak disengaja. Umpan silang Christian Pulisic yang berubah arah gagal diantisipasi Scuffet, dan bola liar yang mengarah ke Samuel Chukwueze mampu disambar Ismael Bennacer untuk menjadi gol.

BACA JUGA:Jadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Jadwal Liga Europa Malam Ini Musim 2024/2025Jadwal Bola Malam Ini, Siaran Langsung Sepak Bola di TV Hari Ini

Chukwueze mengalami cedera di babak pertama, memaksa Pioli melakukan pergantian pemain. Rafael Leao yang masuk menggantikan nyaris mencetak gol melalui sundulan memanfaatkan umpan silang Pulisic, namun bola hanya mengenai mistar gawang.

Marco Sportiello, kiper pengganti Cagliari, melakukan penyelamatan gemilang untuk menghentikan sepakan bebas Alessandro Deiola dan rebound yang mengikuti.

Milan kemudian menggandakan keunggulan melalui skema serangan balik yang dimulai oleh Rafael Leao. Leao melewati seorang pemain bertahan sebelum mengirim umpan terobosan kepada Pulisic yang tinggal berhadapan dengan kiper.

Sportiello kembali menjadi sorotan dengan melakukan penyelamatan ganda atas tendangan bebas Deiola. Namun, usahanya tersebut sia-sia karena tak lama kemudian Nandez berhasil lolos dari kawalan lini belakang Milan dan menceploskan bola hasil umpan silang Gabriele Zappa.

Rossoneri tak butuh waktu lama untuk merespon. Berawal dari serangan balik cepat yang lagi-lagi dimulai oleh Leao, Milan mendapatkan tendangan sudut. Tijjani Reijnders kemudian melepaskan tendangan keras kaki kanan yang bersarang ke sudut gawang bawah Cagliari.

Cagliari nyaris mencetak gol balasan pada menit ke-79. Tendangan sudut Zappa membentur tiang gawang, dan bola rebound yang disundul Shomurodov juga masih membentur mistar gawang. Fikayo Tomori yang baru masuk sebagai pemain pengganti kemudian sigap mengamankan bola liar.

Bennacer yang jeli merebut bola di lini tengah kemudian langsung melepaskan umpan terobosan kepada Leao. Pemain asal Portugal tersebut melewati hadangan pemain belakang, melewati kiper, dan menceploskan bola ke gawang yang kosong.

Cagliari semakin terpuruk. Leao nyaris menambah keunggulan melalui lob yang gagal diantisipasi kiper. Selanjutnya, Okafor mengirimkan umpan silang kepada Pulisic, dan sepakan pemain Amerika Serikat tersebut gagal dihalau Yerry Mina sebelum melewati garis gawang. Kemenangan 5-1 pun memastikan raihan tiga poin penuh untuk Milan.

Tautan sumber