Gila Bola – Chelsea yang tertatih-tatih musim ini di Liga Inggris, justru hendak melepas Conor Gallagher ke Tottenham Hotspur dan ditukar dengan Hojberg, langkah yang bisa membuat murka fans The Blues.
Tottenham berencana memperkuat lini tengah mereka pada bursa transfer bulan Januari nanti dan telah memasukkan nama Conor Gallagher pemain Chelsea dalam daftar transfer mereka.
Pembicaraan tentang kemungkinan kesepakatan tersebut sudah dilakukan pada musim panas lalu, tetapi saat itu, Chelsea enggan melepaskan Gallagher karena penampilannya yang mengesankan dan keterbatasan alternatif di pasar transfer untuk mencari penggantinya.
Conor Gallagher, yang bermain apik di bawah bimbingan Mauricio Pochettino, kini tengah mendekati 18 bulan terakhir masa kontraknya di Stamford Bridge. Dan tidak akan ada kontrak baru bagi sang pemain, ini menunjukkan bahwa The BLues sangat ingin menjualnya untuk menjaga keuangan mereka.
Dan Chelsea bersiap untuk menggantikannya dengan wajah baru untuk menambah kekuatan di lini tengah.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainKabar terbaru menyebutkan bahwa pihak Spurs bersedia menawarkan Pierre-Emile Hojbjerg, seorang gelandang yang saat ini tidak mendapatkan tempat di skuat inti Tottenham, sebagai bahan untuk tukar guling dengan Gallagher.
Masalahnya pertukaran pemain ini menurut para penggemar bisa merugikan tim. Menjual Mason Mount sebelumnya dianggap sudah sangat merugikan menurut mereka.
Tetapi sebenarnya fans Chelsea tak perlu sedih-sedih amat kehilangan Mount, faktanya bergabung dengan tim Manchester United, Mason Mount tetap saja dianggap gagal.
Tetapi melepas Gallagher ke rival terbesar setelah penampilannya yang luar biasa untuk menyelamatkan Chelsea, akan benar-benar tidak dapat dimaafkan oleh sebagian besar penggemar.
Laporan terbaru juga mengindikasikan ketertarikan Juventus pada gelandang Tottenham, Pierre-Emile Hojbjerg.
Namun, kemungkinan Hojbjerg untuk pindah ke Chelsea dianggap lebih realistis karena kemungkinan adanya pertukaran pemain dapat menghilangkan kebutuhan untuk mendatangkan pemain baru dengan biaya besar.
