Gila Bola – Dalam sebuah wawancara dengan Al Jazeera, Paul Pogba memberikan pandangannya tentang kepemimpinan dalam sepak bola, khususnya mengenai dua mantan rekan satu timnya di Manchester United, Zlatan Ibrahimovic dan Patrice Evra.
Gelandang internasional Perancis itu kembali ke Manchester United pada musim panas 2016 dari klub Italia Juventus setelah kesepakatan rekor transfer dunia senilai Rp 1,6 Trilyun.
Saat itu, dia tiba di jendela transfer yang sama dengan Zlatan Ibrahimovic, yang bergabung dengan The Red Devils sebagai pemain bebas transfer usai kontraknya di Paris Saint-Germain berakhir.
Selama musim pertama mereka bersama di Manchester United, keduanya membantu klub meraih gelar Liga Europa dan Piala Liga di bawah asuhan manajer Jose Mourinho, dengan keduanya menjadi ruh utama permainan tim.
Sayangnya bahwa hal-hal tak berjalan dengan baik bagi keduanya karena striker Swedia kemudian mengalami masalah kebugaran yang membuatnya tidak bertahan lama di Old Trafford sementara gelandang Perancis juga akhirnya pergi ke Juventus dengan bebas transfer.
BACA JUGA:Zhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedSekarang, dalam wawancara dengan Al Jazeera yang kami beritakan dari Metro, Paul Pogba berbicara tentang Zlatan Ibrahimovic, menggambarkannya sebagai pemimpin yang keras dan kuat.
Menurutnya, bomber berkebangsaan Swedia yang baru saja pensiun di akhir musim 2022/2023 di AC Milan itu memiliki pendekatan yang langsung dalam memberikan kritik kepada rekan-rekannya.
Paul Pogba menyatakan bahwa Zlatan Ibrahimovic bisa mengatakan kepada seseorang yang bermain buruk untuk pergi berlatih dengan cara yang tegas. Meskipun beberapa orang mungkin tidak menyukai pendekatan ini, gelandang itu menghargainya dan menganggapnya mirip dengan gaya kepemimpinan Michael Jordan.
Di sisi lain, gelandang internasional Perancis itu juga berbicara tentang mantan rekannya yang lain yaitu Patrice Evra, yang menurutnya memiliki pendekatan kepemimpinan yang berbeda.
Menurutnya, mantan bek kiri dan kapten Manchester United itu adalah seorang pemimpin yang lebih lembut dan suportif. Meskipun dia bisa bersikap tegas, dia sering berbicara dengan cara yang baik kepada rekan-rekannya.
Paul Pogba menganggap bahwa ada berbagai jenis pemimpin dalam sepak bola, dan Patrice Evra, yang pensiun pada 2019 lalu, adalah contoh pemimpin yang berbeda dari Zlatan Ibrahimovic.
Gelandang Juventus itu juga memberikan contoh pemimpin lain seperti Andrea Pirlo, yang meskipun tidak banyak bicara di luar lapangan, tapi menjadi pemimpin besar di atas rumput hijau.
Legenda hidup asal Italia itu disebut Paul Pogba memberikan kepercayaan diri kepada rekan-rekannya dan dianggap sebagai salah satu pemimpin yang berbeda dalam sepak bola.