Gilabola.com – Newcastle United menang 4-0 atas Aston Villa pada laga Sabtu malam (29/10) dan nyaris memberi klub Eddie Howe itu ranking ketiga Liga Inggris! Sayang di saat yang sama Tottenham menang dan menguasai kembali posisi tiga klasemen sementara.
Hujan gol diawali oleh sepakan penalti Callum Wilson pada masa injury time babak pertama, sebelum pemain yang sama menceploskan bola hasil open play pada awal paruh kedua, disusul oleh gol ketiga dari Joelinton serta gol keempat dari pemain Paraguay Miguel Almiron, yang merupakan gol ketujuhnya musim ini.
Sampai menjelang akhir, Newcastle masih berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga Inggris karena di saat yang sama Spurs dalam posisi tertinggal di kandang Bournemouth. Namun skuad Antonio Conte itu kemudian memastikan kemenangan dan merebut ranking ketiga yang sudah dalam incaran the Magpies.
Jika Newcastle merebut posisi ketiga maka itu merupakan ranking tertinggi yang pernah diraih Newcastle selama 19 tahun terakhir. Dengan mengabaikan posisi naik-turun di tengah-tengah musim maka posisi tertinggi Newcastle yang pernah dicapai di Liga Inggris adalah ranking ketiga pada akhir musim 2002/2003. Waktu itu mereka finish di bawah Arsenal pada posisi kedua, dan satu posisi di atas Chelsea.
Sebelum dan sesudah itu tempatnya bervariasi, namun rata-rata the Magpies berada di luar 10 besar, kecuali musim 2005/06 ketika menduduki posisi 7 saat akhir musim, akhir 2002/03 posisi ketiga, akhir 2003/04 urutan kelima, dan 2011/12 ketika merebut ranking lima.
BACA JUGA:Zhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaSkuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!Eddie Howe berhasil mengubah tim medioker menjadi tim penantang empat besar dan zona Liga Champions. Mereka tampil dominan pada laga melawan Aston Villa, mencatatkan penguasaan bola sampai 59 persen dan melepaskan 20 kali percobaan gol serta tujuh serangan tepat sasaran, sembari menjaga Aston Villa gagal melepaskan satu kali pun serangan on target selama 90 menit.
Calon tim Unai Emery itu hanya berhasil mencatatkan tiga kali percobaan gol dan nihil tembakan tepat sasaran ke gawang Nick Pope selama pertandingan!
