Gilabola.com – Hasil Lazio vs Napoli berakhir dengan skor 0-0 di pekan ke-22 Liga Italia Serie A yang digelar di Stadio Olimpico pada Senin 29 Januari 2024.
Napoli terlihat rapuh dan Lazio hampir mencetak gol melalui Taty Castellanos, namun tembakan bicycle kick sensasionalnya dinyatakan offside dan sepakan tumitnya nyaris keluar melewati garis gawang.
Banyak yang absen di laga ini, diskorsnya Giovanni Simeone, Kvicha Kvaratskhelia, dan Jens Cajuste, ditambah cedera Alex Meret, Natan, dan Mathias Olivera, serta absennya Victor Osimhen dan Andre Frank Zambo Anguissa karena AFCON membuat Napoli tumpul.
Tuan rumah juga tanpa Ciro Immobile dan Mattia Zaccagni, dengan Patric berada di meja perawatan.
Dengan hanya dua poin memisahkan kedua tim dalam klasemen Serie A, pertandingan menjadi sangat penting untuk memperebutkan posisi di zona Eropa. Beberapa bagian tribun ditutup sebagai hukuman atas perilaku rasial dari penggemar Lazio.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainJadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Jadwal Liga Europa Malam Ini Musim 2024/2025Gustav Isaksen melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti dengan umpan dari Luis Alberto, dan kemudian Taty Castellanos mendapat peluang penalti, meskipun terlihat seperti ia melompat terlalu awal.
Isaksen memotong dari sisi kanan dan melepaskan tembakan yang melewati mistar, namun Lazio langsung memiliki kendali atas bola setelah restart babak kedua.
Castellanos melakukan kontrol dada yang luar biasa atas bola dan mencoba tendangan overhead ke sudut jauh. Namun, ia terjebak offside dan golnya dianulir.
Tembakan rendah Danilo Cataldi dari tepi area penalti masih melebar, dan kemudian Gianluca Gaetano mencoba tendangan voli dari sudut sempit yang berhasil dihalau.
Castellanos mendapatkan peluang besar lainnya ketika ia berduel dengan Isaksen, melepaskan tembakan tumit belakang untuk mengatasi Pierluigi Gollini, namun Leo Ostigard muncul tepat waktu untuk menghalau bola.
Cyril Ngonge dan Leander Dendoncker membuat debut Napoli mereka di menit-menit terakhir, sementara Lazio terus menciptakan peluang terbaik melalui serangkaian sepak pojok.
Hasilnya, Partenopei gagal mencetak gol dalam delapan dari 14 pertandingan di bawah arahan Mazzarri.