Gila Bola – Unai Emery mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap penampilan Aston Villa dalam kunjungan mereka ke markas Everton di laga lanjutan Premier League pada hari Minggu (14/1) malam WIB.
Meskipun Aston Villa mendominasi penguasaan bola dengan hampir 70 persen ball possession dan menciptakan lebih banyak tembakan di Goodison Park, Villa gagal meraih kemenangan yang diinginkan.
Kegagalan untuk menang ini membuat Villa gagal kembali ke posisi kedua klasemen Premier League dan menyamai perolehan poin Liverpool di puncak klasemen dengan 45 poin.
Dalam penilaian terhadap pertandingan tersebut, Unai Emery menyatakan kekecewaannya, menyebut bahwa timnya seharusnya bisa mendapatkan lebih banyak dari pertandingan tersebut.
Dalam wawancara usai pertandingan yang kami beritakan dari situs klub, bos Spanyol mengakui bahwa Villa bermain sesuai dengan persiapan dan latihan yang telah dilakukan sebelumnya.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainJadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Jadwal Liga Europa Malam Ini Musim 2024/2025“Saya sedikit kecewa karena kami bermain seperti mempersiapkan pertandingan dan berlatih terlebih dahulu,” ujarnya. “Kami mengendalikan pertandingan, kurang lebih, selama 90 menit seperti yang kami tuntut sebelumnya.”
Unai Emery menilai bahwa itu tidak mudah untuk melakukannya, terutama bermain tandang di markas Everton yang memiliki tekanan luar biasa dari kerumunan fans di Goodiso Park.
Bos Spanyol itu mengakui bahwa Aston Villa menciptakan banyak peluang untuk mencetak gol dan memenangkan pertandingan, sehingga dia cukup menyesalkan hasil imbang timnya dan bahwa satu poin tidak cukup.
Meskipun ada beberapa kesempatan dari lawan, Villa tetap mempertahankan struktur permainan dan tampil dengan rasa nyaman dan percaya diri, membatasi tuan rumah dengan hanya dua tembakan tepat sasaran.
Sebelum pertandingan, Emery menekankan pentingnya menghadapi tantangan fisik yang ditawarkan Everton, dan dia mengapresiasi ketahanan timnya. Dengan jeda dua minggu sebelum pertandingan selanjutnya, dia percaya bahwa timnya dapat pulih dan mempersiapkan diri untuk sisa musim ini.
“Kami beradaptasi dengan mereka, menghormati lawan, dan kami bertahan dengan baik dan mencoba melatih umpan-umpan panjang,” ungkap Emery. “Kami mencoba memaksakan diri ketika kami menguasai bola dan bermain dengan kepribadian serta mencoba mengalahkan mereka.”
Pada akhirnya, Unai Emery merasa harus legawa dalam menerima hasil imbang tersebut dan menunjukkan sikap positifnya, menyatakan bahwa 43 poin pada pertandingan ke-21 adalah pencapaian yang bagus.
Juru taktik Spanyol itu menegaskan ambisi tim untuk pertandingan berikutnya, sambil merencanakan istirahat singkat untuk pemulihan energi mereka sebelum laga melawan Chelsea di putaran keempat Piala FA.