Gilabola.com – Thiago Silva mencetak gol ke gawang Manchester City dalam usianya yang sudah mencapai 39 tahun! Ada tiga alasan Chelsea harus ikut bergembira dengan itu. Kalau perlu kasih bonus!
Bek tengah asal Brasil itu menyambut sepak pojok Conor Garragher, menyundul tipis bola dan bersarang di tiang jauh gawang Ederson Moraes, menjadi gol penyama kedudukan usai penalti kontroversial Erling Haaland.
Tiga kali the Blues tertinggal, tiga kali pula skuad Mauricio Pochettino itu menyamakan kedudukan, dengan skor 0-1 disamakan 1-1, lalu 2-3 disamakan 3-3 dan terakhir 3-4 yang seolah-olah akan menjadi skor final, disamakan pula 4-4.
Untuk gol penyama skor yang terakhir itu, terjadi di masa injury time yang sudah memasuki menit 95, oleh Cole Palmer yang membuat skor sama kuat dalam skor dramatis 4-4.
Alasan Pertama Chelsea Harus Bergembira dengan Gol Thiago Silva
Alasan pertama, ia hanya merupakan pemain nomor empat dalam sejarah Premier League yang mencetak gol pada usia 39 tahun, setelah Teddy Sheringham, Dean Windass, dan Ryan Giggs.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainItu berarti ia masih bisa menyumbangkan jasanya bagi klub biru kota London untuk setidaknya satu musim lagi ke depan.
Golnya tadi malam merupakan gol pertama sang pemain Brasil setelah musim kemarin 2022/23 gagal menyumbangkan satu gol pun, dengan gol-gol terakhirnya terjadi pada 2021/22 dengan tiga gol dan 2020/21 dua gol.
Alasan Kedua dan Ketiga Gol Thiago Penting Bagi Chelsea
Alasan kedua, sebuah kegembiraan mencetak gol bisa membuat Thiago memilih bertahan di Stamford Bridge dan tidak memilih pindah usai ia merasa sedikit tersinggung diabaikan dalam pemilihan kapten tim.
Usianya 39 tahun dan seseorang yang sangat berpengalaman di AC Milan dan PSG sehingga seharusnya dijadikan salah satu wakil kapten jika bukan skipper, tapi malah Reece James, Ben Chilwell dan Conor Gallagher yang dijadikan kapten tim serta wakil-wakilnya.
Rumor menyebutkan ia akan direkrut oleh Fluminense di Serie A Brasil, namun keluarga sang pemain merasa nyaman tinggal di London dan ada satu faktor lain yang bisa mencegah kepindahannya.
Bekas pelatihnya di PSG Thomas Tuchel juga tertarik untuk merekrut bek andalannya ini saat ia memasuki musim keduanya di Bayern Munchen.
Ada alasan ketiga. Dua anak Thiago, Cobham (15 tahun) dan Iago da Silva (12), tengah dalam kontrak di Chelsea untuk setidaknya sampai tahun 2025. Jadi, itu bisa menjadi alasan sang pemain bertahan berumur 39 tahun memperpanjang kontraknya satu tahun lagi. Kedua anaknya itu dilaporkan menolak pindah ke Brasil, merasa menjadi pemain muda di Liga Inggris akan lebih berguna untuk pengembangan karirnya.