Gila Bola – Manchester United menolak untuk memberi garansi bagi David de Gea bahwa dia akan tetap menjadi pilihan nomor satu musim depan meski dia bakal diganjar kontrak baru, menurut laporan.
Penjaga gawang internasional Spanyol kembali menjadi sorotan saat dia kembali melakukan blunder selama kekalahan 1-0 timnya dari West Ham United di laga akhir pekan di Premier League.
Tembakan lemah Said Benrahma secara mengejutkan luput dari tangkapan David de Gea dan Manchester United sekarang pun semakin terancam untuk kehilangan tempat mereka di empat besar klasemen.
Pembelaan Erik ten Hag
Ada banyak seruan bahwa David de Gea mungkin saatnya sudah mengakhiri pengabdiannya bagi Manchester United, namun rupanya manajer Erik ten Hag masih memberikan pembelaan.
Bos Belanda mengungkapkan bahwa dia berharap untuk bisa mempertahankan kiper berusia 32 tahun itu musim depan dan menegaskan bahwa dia masih masuk dalam rencananya.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Laporan menyusul kemudian bahwa Manchester United akan mengganjar kontrak baru bagi David de Gea, yang kontrak lamanya akan berakhir di akhir musim ini dengan klub punya opsi perpanjangan untuk satu tahun lagi.
Tidak Dijamin Starter
Menurut laporan, David de Gea akan bersedia untuk menerima pengurangan gaji dari pendapatannya saat ini yang mencapai hampir Rp 7 Milyar per pekan, menjadikannya sebagai pemain dengan bayaran terbaik klub.
Hanya saja, menurut berita yang diungkap The Telegraph, penjaga gawang internasional Spanyol itu tidak diberi jaminan oleh Manchester United bahwa dia masih akan jadi pilihan nomor satu di bawah mistar.
Artinya David de Gea harus bersiap untuk diturunkan statusnya ke penjaga gawang cadangan menyusul beberapa kesalahan yang merugikan di lapangan termasuk menyebabkan kekalahan tim dari Sevilla di Liga Europa.
Jejak Karir De Gea
David de Gea merupakan pemain paling senior di tim utama Manchester United saat ini, didatangkan di era Alex Ferguson pada musim panas 2011 dari Atletico Madrid senilai Rp 434 Milyar.
Sejak itu dia telah mencatatkan 540 penampilan di semua kompetisi untuk klub, mempertahankan 188 clean sheet, namun tampaknya dia mungkin sekarang harus mulai merelakan posisinya sebagai penjaga gawang utama tim di tengah banyak blunder yang dilakukannya dan merugikan tim.
Manchester United juga sudah bekerja untuk mencari penjaga gawang baru di musim panas mendatang, kiper yang bisa menyesuaikan diri dengan taktik Erik ten Hag seperti bintang FC Porto, Diogo Costa.