Gilabola.com – Juventus gagal menang pada laga kontra Empoli saat penyerang asal Polandia Arkadiusz Milik terkena kartu merah untuk satu tekel telat. Posisi Bianconeri dua poin di atas Inter.
Pertandingan di Allianz Stadium pada Minggu dinihari (28/1) itu baru berjalan 17 menit saat Milik mencoba merebut bola dari sergapan pemain No 17, Alberto Cerri, tapi gerakan kakinya terlambat sepersekian detik, menyambar tulang kering pemain Empoli.
Wasit semula mengibaskan kartu kuning, sebelum melakukan upgrade ke kartu merah dan sang bekas pemain Marseille dan Napoli itu harus keluar terlalu awal dari lokasi permainan.
Bermain dengan 10 orang saja terbukti terlalu berat bagi si Nyonya Tua yang unggul lebih dulu melalui gol Dusan Vlahovic, tetapi kebobolan gol balasan 20 menit dari waktu akhir.
Posisi Juventus di Klasemen Serie A
Sebagai konsekuensi hasil imbang ini, La Vecchia Signora masih bertahan di posisi puncak klasemen Serie A dengan 53 poin, tetapi memiliki dua pertandingan lebih banyak daripada Inter di bawahnya dengan 51 poin. Posisi selengkapnya klasemen bagian atas sebagai berikut:
BACA JUGA:Timnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainJadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Jadwal Liga Europa Malam Ini Musim 2024/2025- Juventus 22 games, 53 poin
- Inter 20, 51
- Milan 21, 45
- Atalanta 21, 36
- Fiorentina 20, 34
Seperti bisa kamu lihat, perlombaan merebut Scudetto musim 2023/24 ini sepertinya hanya akan terjadi antar Inter dan Juventus. Agak jauh di bawah mereka, tetapi masih dalam jarak tembak, adalah Rossoneri dengan 45 poin.
Dan lebih jauh lagi di bawah mereka adalah Atalanta serta Fiorentina, yang kemungkinan besar sudah tidak mungkin lagi mengejar dua posisi teratas klasemen.
Kehilangan Arkadiusz Milik Berdampak Besar Bagi Juventus
Anda hanya perlu melihat data permainan untuk menyadari dampak besar dari hilangnya satu pemain Juventus. Jumlah 10 pemain terlalu sedikit saat pertandingan masih menyisakan 70 menit lebih.
Semula si Nyonya Tua masih bisa menguasai sekitar 40-41 persen bola selama babak pertama, tapi coba lihat angkanya saat memasuki paruh kedua permainan. Merosot sampai ke 34 persen saja.
Hanya ada delapan upaya gol selama 90 menit, tiga tepat sasaran ke gawang Elia Caprila. Merosotnya jumlah tekanan dan penguasaan bola dilakukan tuan rumah, terutama sekali setelah terjadinya gol Dusan Vlahovic pada awal paruh kedua permainan.
Namun bermain defensif itu ternyata berdampak jelek dengan Tommaso Baldanzi berhasil mencetak gol dari serangan balik saat pertandingan mendekati akhir, menit ke-70 permainan.
Empoli, sementara itu, masih menempati posisi kedua dari bawah klasemen sementara Liga Italia ini, dengan poin hanya 17.
