Gila Bola – Leicester City bertekad akhiri rekor 25 tahun tak pernah menang di laga melawan Arsenal. Kedua tim akan bertemu di King Power Stadium, pukul 22.00 WIB, Sabtu (25/2) malam.
The Foxes memulai pertarungan mereka di bulan Februari dengan kemenangan beruntun atas Aston Villa dan Tottenham Hotspur, di mana mereka berhasil kantongi masing-masing empat gol di kedua laga tersebut.
Sayangnya, Leicester City tak berhasil mengklaim tiga kemenangan beruntun pada pekan lalu, saat Manchester United mengalahkan tim asuhan Brendan Rodgers itu dengan skor telak, 3-0.
Brace Marcus Rashford dan satu gol Jadon Sancho membuat Leicester City alami kekalahan mengecewakan di Old Trafford.
Kalah dari Manchester United membuat Leicester City tetap berada di papan tengah dan hanya empat peringkat di atas zona merah. The Foxes bahkan hanya terpaut empat poin dari tim-tim di zona tersebut.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Leicester City Kembali Hadapi Ujian Berat
Ujian yang harus dihadapi Leicester tidak lebih mudah pada akhir pekan ini, karena mereka harus mempersiapkan diri menjamu pemuncak klasemen, Arsenal.
Diungkapkan Sportsmole, posisi Arsenal saat ini tak akan membuat Leicester cukup percaya diri, karena The Foxes sejauh ini harus berjuang ekstra saat bertemu di tim-tim papan atas.
Sejak mengalahkan Manchester United 1-0 di bulan Januari 1998, Leicester telah gagal menang di 18 pertandingan Liga Premier saat mereka bertemu dengan tim-tim yang mengawali kompetisi mereka di puncak klasemen liga.
Leicester City Kalah dari Tim Invicible Arsenal di Musim 2003/04
Selama periode itu, Leicester bertemu dengan Arsenal yang sudah dipastikan menjadi juara di laga terakhir tim invicible membela The Gunners di musim 2003/04.
The Foxes memimpin lebih dulu lewat Paul Dickov di laga tersebut, tapi Thierry Henry kemudian menyamakan kedudukan dari titik putih, sebelum akhirnya Patrick Vieira mencetak gol penentu kemenangan Arsenal di menit ke-66.
Sejak kalahkan Arsenal 1-0 di bulan Oktober 2020, Leicester kalah di empat pertemuan terakhirnya dengan The Gunners, termasuk kalah 4-2 di paruh pertama musim ini.
Leicester Berisiko Kalah di 5 Laga Beruntun vs Arsenal
Sekarang The Foxes berisiko kalah di lima pertandingan papan atas berturut-turut melawan Arsenal – untuk pertama kalinya sejak awal tahun 1930-an.
Sementara Jamie Vardy harus memulai laga dari bench selama beberapa pekan terakhir, dia bisa menjadi pemain penting bagi Leicester dalam memanfaatkan peluang menang atas The Gunners di akhir pekan ini.
Mantan pemain internasional Inggris itu sudah bukukan 11 gol Liga Premier melawan the Gunner – lebih banyak dibandingkan lawan-lawan lain yang dihadapi tim Emirates tersebut.
Sementara itu Brendan Rodgers, ketar-ketir dengan masalah kebugaran James Maddison, yang masih harus lakukan pemeriksaan jelang laga melawan Arsenal terkait kondisi cedera lutut yang dialaminya.
