Gilabola.com – Perancis sudah melesakkan 27 gol selama kualifikasi Piala Eropa 2024 ini. Sebantak 13 gol terjadi dalam rentang enam pertandingan sebelum ini dan 14 gol disarangkan hanya dalam SATU MALAM ke gawang tim ini, Gibraltar.
Kasihan banget tim asal negeri mungil ini dengan kiper Dayle Coleing berkali-kali harus memungut bola dari dalam jaring gawangnya. Tujuh terjadi selama babak pertama, tujuh sisanya pada paruh kedua pertandingan Minggu subuh (19/11) di Allianz Riviera di kota Nice.
Skor 14-0 kemungkinan besar merupakan skor terbesar yang pernah dicatatkan dalam sebuah laga kualifikasi Piala Eropa sepanjang sejarah.
Kylian Mbappe Tiga Gol dan Tiga Assist
Tidak mengherankan jika bintang PSG itu akan terpilih sebagai pemain terbaik pertandingan ini. Kylian Mbappe bukan saja menyarangkan tiga gol, tetapi juga menyumbangkan tiga assist untuk gol rekan-rekannya.
Tiga assist itu ditujukan pada Jonathan Clauss untuk gol keenam, Youssouf Fofana untuk gol ketujuh dan Kingsley Coman untuk gol kedelapan Les Bleus.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainSelain Mbappe tiga gol, pemain lain yang mencetak gol lebih dari satu adalah Coman dan Olivier Giroud jelang akhir.
Mengapa Gibraltar Gampang Banget Kebobolan?
Tidak ada cukup banyak pemain yang mencicipi laga kompetitif di luar negeri. Hanya Nicholas Charles Pozo umur 18 tahun yang bermain bagi Cadiz di Liga Spanyol dan Ayoub El Hmidi yang merumput bagi Club Deportivo Torrijos di divisi ketiga sepak bola Spanyol.
Sisanya bermain bagi liga lokal yang bukan profesional dan sebagian besar pemain memiliki pekerjaan lain di siang hari, seperti petugas polisi dan pemadam kebakaran.
Di Mana Sih Letak Gibraltar?
Negeri mungil ini merupakan wilayah protektorat Inggris di sisi tenggara wilayah Spanyol, letaknya di ujung paling selatan semenanjung dengan nama sama yang menjorok ke arah benua Afrika. Hanya ada jarak 22 kilometer antara Gibraltar dan Maroko di seberangnya.
Gibraltar terkenal untuk dua atau mungkin tiga simbol ikonik. Pertama adalah Gunung Batu Kapur Gibraltar yang membentang di perbatasannya dengan Spanyol. Kedua, landasan bandara yang membelah sebuah jalan raya sehingga setiap kali pesawat take-off atau landing, lalu lintas harus dihentikan layaknya perlintasan Commuter Line di Kebon Pedes, Bogor.
Bangunan ketiga yang sangat khas negeri mungil ini adalah Stadion Victoria tempat laga-laga kandang tim nasional mereka dimainkan. Memiliki latar belakang Gunung Batu Kapur yang sudah disebutkan tadi, mungkin ini adalah stadion sepak bola dengan pemandangan tersebut.
