Gilabola.com – Uruguay berhasil lolos ke babak semifinal Copa America 2024 setelah mereka mengalahkan Brasil dalam babak adu penalti dengan skor 4-2 setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol dalam 90 menit waktu normal di Stadion Allegiant pada Minggu (7/7) malam WIB.
Uruguay, sayangnya, akan masuk ke pertandingan ini dengan kehilangan penyerang Maximiliano Araujo setelah dia ditandu keluar lapangan karena cedera leher saat melawan Amerika Serikat.
Brasil, sementara itu, akan bermain tanpa Vinicius Junior, yang diskors karena akumulasi kartu kuning. Ini membuat Endrick yang berusia 17 tahun menjadi starter untuk pertama kalinya dalam karier internasionalnya.
Ini bisa dibilang pertandingan yang sangat besar untuk babak perempat final, dengan Brasil, Uruguay, dan Kolombia tidak cukup beruntung karena berada dalam satu braket yang sama dalam perjalanan menuju final.
Kick-offdimulai, dan seperti yang diperkirakan, kedua tim bermain dengan intensitas tinggi khas sepak bola Amerika Selatan, dengan Uruguay tampak tampil lebih menekan dan mengganggu pertahanan Brasil.
BACA JUGA:Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Laga Man United vs Porto Bisa Jadi Laga Penghakiman Bagi Erik Ten Hag!Bahkan, di menit ke-7, wasit Argentina Dario Herrera dengan tegas berbicara kepada kedua tim bahwa dia tidak akan segan untuk mengganjar kartu untuk pelanggaran yang dilakukan secara terus menerus.
Uruguay tampil lebih berbahaya di awal pertandingan ini, dengan peluang terbaik pertama mereka datang di menit ke-19 di mana mereka mendapatkan dua peluang beruntun dari sepak pojok.
Sundulan striker Liverpool Darwin Nunez tepat sasaran tetapi membentur tiang gawang, kemudian disusul sundulan Matias Olivera yang masih melambung di atas mistar gawang dengan umpan berikutnya.
Brasil membalas dan hampir membuka skor di menit ke-28. Berawal dari kesalahan umpan balik yang dilakukan Matias Vina, Endrick memberikan umpan tumit kepada Raphinha, sayangnya tidak berhasil.
Uruguay kemudian mendapatkan pukulan telak di menit ke-32 ketika bek andalan mereka, Ronald Araujo, terjatuh sambil memegangi bagian belakang kaki kanannya. Dia harus ditarik keluar dalam cedera yang berpotensi menjadi masalah hamstring.
Ada beberapa peluang terjadi setelah itu, mulai dari sundulan Darwin Nunez menit ke-34 atau tendangan Raphinha yang berhasil ditepis dengan baik oleh Sergio Rochet. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Pertandingan ini benar-benar berjalan dengan intensitas tinggi dan bahkan cederung panas dan keras. Hingga satu jam pertandingan, total ada 25 pelanggaran, 18 di antaranya dilakukan pemain Uruguay.
Pada akhirnya, Uruguay menelan pil pahit dari pelanggaran beruntun yang mereka lakukan ketika Nahitan Nandez dikartu merah wasit di menit ke-72 karena melanggar Rodrygo, yang banyak mendapatkan pelanggaran sepanjang pertandingan.
Yang lucu adalah dia sempat protes dan heran kenapa dikartu merah, padahal jelas dalam tayangan ulang bagaimana sol sepatunya mengenai tulang kering pemain Real Madrid, pelanggaran yang terbilang sangat-sangat berbahaya.
Unggul jumlah pemain di 15 menit akhir pertandingan, Brasil banyak menyerang, dengan Gabriel Martinelli, Douglas Luiz, Andreas Pereira, Savio, dan Evanilson dimasukkan untuk mencari gol. Sayangnya, tidak ada gol tercipta hingga laga bubar.
Ini menjadi adu penalti ketiga dari empat pertandingan perempat final di Copa America ini setelah Argentina vs Ekuador dan Venezuela vs Kanada. Kolombia vs Panama jadi satu-satunya duel perempat final yang tidak diakhiri adu penalti.
Di babak adu penalti ini, Uruguay jadi penendang pertama. Valverde maju, pojok kanan bawah, gol. Militao maju pertama untuk Brasil, ke kiri atas, berhasil ditebis Rochet. Skor 1-0. Lanjut ke penendang kedua, Bentancur maju, pojok kiri bawah, gol. Skor 2-0.
Pereira maju, pojok kanan bawah, gol, skor 2-1. De Arrascaeta maju, atas tengah kanan, gol. Skor 3-1. Douglas Luiz maju, membentur mistar gawang, skor masih 3-1. Kapten Gimenez coba maju sebagai eksekutor penentu Uruguay, arah kiri gawang, berhasil diselamatkan Alisson. Masih ada harapan bagi Brasil.
Tekanan ada pada Martinelli, eksekutor kelima Brasil. Tendangan ke arah kanan gawang, gol. Skor menipis jadi 3-2. Ugarte maju sebagai eksekutor Uruguay, kiri gawang dan mengecoh Alisson, skor 4-2, Uruguay lolos ke semifinal!
Brasil XI (4-2-3-1): Alisson (GK); Danilo, Militao, Marquinhos, Arana; Guimaraes, Gomes; Raphinha, Paqueta, Rodrygo; Endrick.
Uruguay (4-2-3-1): Rochet (GK); Nandez, R. Araujo, M. Olivera, Vina; Ugarte, Valverde; Pellistri, De la Cruz, C. Olivera; Nunez.
