Gila Bola – Alvaro Morata mencetak gol bagi Atletico pada menit keempat injury time di akhir babak pertama laga melawan Granada. Ia terlihat berusaha memecahkan rekor gol musim sebelumnya di Liga Spanyol.
Morata kemudian digantikan oleh Memphis Depay pada menit 58 paruh kedua permainan di Metropolitano Stadium di kota Madrid ini. Sang pemain Belanda itu menjauhkan jarak menjadi 2-1, setelah lima menit sebelumnya Granada sempat menyamakan skor 1-1 melalui pemain 19 tahun Samuel Omorodion.
Perpanjangan injury time sampai delapan menit menguntungkan tuan rumah setelah Marcos Llorente mencetak gol menit 98 permainan melawan Granada ini. Skor akhir 3-1!
Berapa Memangnya Jumlah Gol Morata Musim Lalu?
Sang pemain Spanyol berusia 30 tahun itu memiliki 13 gol di ajang La Liga musim 2022/23 yang merupakan salah satu musim terbaiknya, bukan saja di Atletico, tetapi juga di seantero karirnya.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Ia pernah memiliki catatan gol lebih besar daripada itu, yaitu 15 gol saat membela Real Madrid musim 2016/17. Tidak pernah antara 2017 sampai hari ini, Morata berhasil menyamai atau melebihi jumlah 15 gol tersebut.
Morata pindah ke Chelsea di Liga Inggris pada musim selanjutnya setelah melesakkan 15 gol bagi Los Blancos, menyumbangkan 11 gol dan lima gol pada dua musim sebelum pulang lagi ke Atletico dengan catatan enam dan 12 gol untuk dua musim.
Pemain kelahiran 23 Oktober 1992 itu kemudian berpindah lagi, kali ini ke Juventus untuk dua musim dan mencetak 11 dan 9 gol masing-masing, sebelum kembali lagi ke Metropolitano Stadium dan mencatatkan 13 gol musim kemarin.
Data Permainan Atletico vs Granada
Pasukan Diego Simeone kalah dalam hal kepemilikan bola, hanya 45 persen saja selama 90 menit laga Selasa dinihari ini, namun berhasil melepaskan lebih banyak percobaan gol 13 kali berbanding hanya enam milik Granada.
Sementara itu untuk angka serangan tepat sasaran ke gawang lawan, Rojiblancos kurang efisien karena hanya enam shots on target dari 14 upaya gol, berbanding empat tepat sasaran dari tujuh percobaan gol oleh pihak tim tamu.
Pihak otoritas La Liga juga menerapkan perpanjangan injury time seturut waktu yang disia-siakan oleh para pemain. Ada delapan menit ditambahkan di akhir babak pertama, selain waktu yang sama juga ditambahkan di akhir paruh kedua. Sehingga total ada penambahan 16 menit.
Atletico Pernah Menang 6-1 Atas Granada
Kemenangan 3-1 ini akan terasa mencukupi oleh pihak Rojiblancos, yang membalaskan kekalahan dari tim yang sama pada Desember 2021. Granada pada waktu itu menang 2-1.
Di masa lalu skuad asuhan Diego Simeone ini pernah menang besar 6-1 atas Granada, yaitu pada September 2020. Sementara itu pertemuan terbaru pada April 2022 berakhir imbang 0-0.
