Ten Hag Bela Taktik Main Tanpa Striker Meski Man Utd Dipermalukan Brighton di Kandang

Gila Bola – Manajer Erik ten Hag membela diri dari keputusannya untuk bermain tanpa striker murni di babak pertama setelah kekalahan Manchester United dari Brighton di laga perdana Premier League 2022/2023 mereka di Old Trafford, seperti berita dilansir via Metro.

Taktisi Belanda membuat keputusan mengejutkan dengan menempatkan Cristiano Ronaldo di bangku cadangan meski dia kehilangan Anthony Martial yang cedera, dengan mantan bos Ajax Amsterdam itu kemudian memainkan Christian Eriksen sebagai false nine, atau penyerang No 9 palsu.

Sayangnya bahwa taktik itu tidak bekerja dengan baik lantaran Manchester United seperti kesulitan untuk menemukan sentuhan akhir di kotak penalti dan itu membuat mereka kemudian dihukum oleh dua gol Pascal Gross di babak pertama.

Masuknya Cristiano Ronaldo untuk menggantikan peran Fred dan bermain sebagai striker sentral dalam formasi 4-3-3 membuat permainan The Red Devils membaik dan bahkan sempat mendapatkan harapan lewat gol bunuh diri Alexis Mac Allister, meski akhirnya tidak ada gol tambahan tercipta untuk membuat tuan rumah harus menerima kekalahan 2-1 di kandang.

Ditanya dalam konferensi pers pasca-pertandingannya apakah merupakan kesalahan untuk bermain dengan taktik false nine dan menempatkan Christian Eriksen di depan, manajer Erik ten Hag membela diri dengan mengatakan, “Jika dia tersedia, sang striker, saya akan memainkannya.”

BACA JUGA:Prediksi Ferencvaros vs Tottenham, Spurs Berambisi Perpanjang Empat Kemenangan BeruntunZhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat Cedera

Ditanya mengapa dia tidak memainkan Cristiano Ronaldo atau Anthony Elanga sebagai pengganti Anthony Martial, taktisi Belanda itu mengatakan, “Cristiano Ronaldo telah berlatih bersama tim selama mungkin 10 hari dan itu terlalu singkat untuk bermain selama 90 menit jadi itulah alasannya mengapa kami tidak menurunkannya sejak awal.”

Ditanya lebih lanjut apakah dia memang mempersiapkan taktik bermain tanpa striker sejak di sesi latihan, dia menjawab, “Tentu saja. Kami berlatih dengan cukup baik. Saya pikir kami membuat kesalahan passing dalam membangun serangan, jadi itu tidak ada hubungannya dengan apakah Anda bermain dengan false nine atau tipikal nomor sembilan.”

Tautan sumber