Situasi Aneh Terjadi di Grup D Liga Champions, Begini Skenario Untuk Matchday 6

Gilabola.com – Siapa sih yang dulu membuang pemain Inggris ini? Pemain Sporting CP itu kini berbalik menghantui Tottenham Hotspur saat tim London itu berusaha memastikan kelolosan ke tahap 16 besar, menimbulkan situasi aneh di Grup D Liga Champions.

Spurs butuh kemenangan saat menjamu tim Portugal itu pada matchday kelima Liga Champions hari Kamis (27/10), guna memastikan kelolosan ke tahap sistem gugur sesegera mungkin.

Namun skuad Antonio Conte tersebut malah dibuat menderita oleh gol Marcus Edwards, pemain 23 tahun yang dulu pernah membela skuad utama Spurs satu kali, dipinjamkan ke Norwich City di divisi Championship dan Excelsior di Belanda, sebelum dilepas sebagai pemain bebas agen ke Vitoria Guimaraes di Portugal pada 2019 dan direkrut Sporting pada Februari 2022.

Kini Marcus Edwards membalaskan dendam pada Tottenham Hotspur, menggagalkan usaha mereka untuk lolos pada matchday kelima, sekaligus menandai kegagalan menang Son Heung-min dan kawan-kawan untuk kali ketiga berturut-turut di semua kompetisi. Spurs membalaskan gol bekas pemainnya itu melalui gol Rodrigo Bentancur jelang akhir.

Sebenarnya ada gol Harry Kane pada menit keenam injury time, tetapi dibatalkan wasit dengan alasan offside, menghasilkan kartu merah untuk Conte yang melakukan protes keras di pinggir lapangan. Skor tetap 1-1 setelah injury time 10 menit lamanya.

BACA JUGA:Zhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaSkuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!

Hasil imbang Spurs vs Sporting dan juga kemenangan Eintracht Frankfurt pada jam yang sama atas Marseille menimbulkan situasi aneh di Grup D Liga Champions. Empat tim di grup ini sama-sama masih memiliki peluang lolos.

Marseille (6 poin) di urutan keempat, misalnya, punya keunggulan head-to-head atas Sporting (7 poin) dengan dua kemenangan dan skor agregat 6-1.

Jika tim Portugal itu kalah pada matchday keenam lawan juara Liga Europa tahun silam, Eintracht (7 poin saat ini, 10 poin jika menang pada matchday 6), maka Marseille berpeluang lolos ke 16 besar dengan nilai 9 jika berhasil mengungguli Tottenham.

Namun peluang terbesar tetap dimiliki Tottenham (8 poin saat ini). Sebuah kemenangan atas Marseille pada laga terakhir grup pekan depan akan meloloskan tim London itu dengan koleksi nilai 11. Namun hasil imbang (9 poin) pada matchday 6 akan menyebabkan nasib Spurs bergantung pada hasil laga Sporting vs Eintracht.

Tautan sumber