Presiden Bayern Munchen, Herbert Hainer masih percaya dengan Julian Nagelsmann sebagai pelatih.
Ruang ganti Bayern Munchen sedang tidak baik. Die Roten asuhan Julian Nagelsmann sedang mendapatkan sorotan tajam dari fans dan publik.
Nagelsmann yang menggantikan Hansi Flick mengawali musim Liga Jerman 2022/23 kurang bagus. Sampai sekarang Bayern Munchen masih berada di posisi kelima Bundesliga.
Raksasa Liga Jerman memang berhasil mengalahkan Barcelona dan Inter Milan di Liga Champions. Namun, setelah itu, mereka kalah tipis 1-0 melawan Augsburg. Meski masih awal musim, tetapi alarm bahaya untuk Thomas Muller dan kolega jika hasil negatif terus berlanjut.
Perlu diketahui, kekalahan dari Augsburg membuat Bayern Munchen belum menang dalam empat laga beruntun di Liga Jerman. Alhasil, posisi Julian Nagelsmann mulai goyang. Dari berita yang beredar, nama Thomas Tuchel berpotensi besar untuk menggantikannya.
Thomas Tuchel sekarang statusnya tanpa klub karena dipecat usai Chelsea menelan kekalahan 1-0 atas tuan rumah Dinamo Zagreb di Liga Champions. Terus diberitakan eks pelatih PSG akan menangani Die Roten, Herbert Hainer sebagai presiden klub buka suara dan memberikan kepastian untuk masa depan Julian Nagelsmann.
BACA JUGA:Zhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaSkuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!Kata Herbert Hainer seperti dikutip dari Sportsmax, presiden klub menyatakan empat pertandingan tanpa kemenangan bukanlah yang diinginkan oleh para suporter Bayern Munchen.
Herbert Hainer mengungkapkan Bayern Munchen sebenarnya bisa menang di empat laga sebelumnya di Liga Jerman. Namun, dia menilai klubnya lebih banyak membuang banyak peluang. Untuk posisi Julian Nagelsmann pun dia tegaskan masih aman di kursi kepelatihan.
Lebih lanjut, pria berusia 68 tahun juga optimis usai jeda internasional Bayern Munchen bakal kembali ke jalur kemenangan di Bundesliga musim 2022/23.
Dengan pernyataan tersebut, peluang Thomas Tuchel gantikan Julian Negelsmann dalam waktu dekat sangat kecil.