Diego Simeone jelaskan penyebab utama kekalahan Atletico Madrid saat melawan Bayer Leverkusen di Jerman.
Atletico Madrid harus menelan kekalahan lawan Bayer Leverkusen. Diego Simeone sebagai pelatih buka suara dan mengungkapkan penyebab kekalahan timnya.
Los Rojiblancos dan Bayer Leverkusen berhadapan di laga kedua penyisihan Grup B Liga Champions, Rabu (14/9) dini hari WIB. Duel yang berlangsung di BayArena, skor akhir ditutup 2-0.
Pertandingan sebenarnya nyaris berakhir imbang, tetapi di 10 menit terakhir waktu normal Bayer Leverkusen memberikan kejutan untuk pasukan Diego Simeone. Robert Andrich berhasil mencetak gol menit ke-84. Tiga menit berselang giliran Moussa Diaby.
Dengan waktu pertandingan semakin tipis sangat sulit untuk Atletico Madrid untuk menyamakan kedudukan. Padahal statistik mencatatkan klub Liga Spanyol unggul penguasaan bola 55 banding 45 persen, tetapi kalah dalam melepaskan tendangan on target. Leverkusen mampu ciptakan 5 dan Los Rojiblancos 3.
Akibat kekalahan ini, Atletico Madrid harus berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup B Liga Champions. Di laga lainnya Club Brugge berhasil mengalahkan FC Porto dengan skor 0-2. Alhasil, klub sepak bola asal Belgia berada di urutan pertama dengan poin 6.
BACA JUGA:Prediksi Ferencvaros vs Tottenham, Spurs Berambisi Perpanjang Empat Kemenangan BeruntunZhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaDengan hasil tersebut, akan ada tiga tim yang berpeluang lolos ke babak berikutnya dari Grup B Liga Champions. Diego Simeone pun meminta anak asuhnya untuk segera melupakan kekalahan di Jerman.
Kata Simeone yang dikutip daritribalfootball, pelatih sepak bola asal Argentina mengatakan jika pemainnya lengah di menit akhir, yang mana berhasil dimanfaatkan dengan baik Bayer Leverkusen dengan serangan balik.
Menurut Diego Simeone, dua gol yang bersarang ke gawang Atletico Madrid karena Bayer Leverkusen melakukan dua serangan balik yang bagus. Dia tahu betul kekalahan ini akan membuat anak asuhnya tertekan.
Oleh sebab itu, dia berharap Koke dan kolega untuk melupakannya karena grup B Liga Champions ketat. Simeone pun ingin mereka bisa fokus untuk laga berikutnya.
Sebagai informasi, Diego Simeone juga tak membawa Jan Oblak. Sedangkan Antoine Griezmann juga masih bermain sebagai pemain pengganti.