Gilabola.com – Mikel Arteta angka bicara dalam wawancara usai pertandingan, yang kami beritakan dari situs resmi klub, tentang kemenangan Arsenal di kandang atas Burnley di laga lanjutan Liga Inggris mereka.
Leandro Trossard membuka skor di akhir babak pertama ketka umpan silang Oleksandr Zinchenko menemui kepala Bukayo Saka, yang menyundul bola ke tiang jauh dan di sana ada penyerang Belgia untuk menyambar bola.
Josh Brownhill sempat menyamakan skor menit ke-54 lewat tembakan dari dalam kotak penalti yang terdefleksi, namun William Saliba mengembalikan keunggulan tuan rumah lewat tandukan dari sepak pojok Trossard.
Situasi sepak pojok kembali dimanfaatkan Arsenal untuk mencetak gol, kali ini melalui Oleksandr Zinchenko yang memanfaatkan kemelut di depan gawang untuk mengubah skor menjadi 3-1 bagi timnya.
Usai pertandingan, manajer Mikel Arteta menyatakan kebanggaannya terhadap penampilan timnya. Dia menyoroti tingkat konsistensi, kematangan, dan semangat juang tim yang selalu ada.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainMenurutnya, para pemain menunjukkan kedewasaan dan kehausan besar untuk meraih kemenangan, serta ketekunan di momen yang tepat, yang menjadi kunci kemenangan mereka.
Manajer Spanyol tersebut menyebut penampilan tim sebagai sesuatu yang luar biasa. Dia memuji cara bermain tim, produk yang dihasilkan, dan pendekatan yang sudah diterapkan sejak awal pertandingan.
Arteta berbicara mengenai tantangan yang dihadapi tim setelah bermain dalam serangkaian pertandingan dan menekankan kematangan yang dimiliki oleh para pemainnya
Menurutnya, tim ini berhasil bersabar namun tetap agresif, dan dia meyakini bahwa kemenangan atas pasukan Vincent Kompany tersebut sepenuhnya pantas bagi skuad asuhannya.
Gol sundulan dari William Saliba, yang terjadi hanya tiga menit setelah Burnley menyamakan kedudukan, disoroti oleh Mikel Arteta sebagai momen yang sangat penting bagi timnya.
Manajer 41 tahun tersebut menjelaskan bahwa waktu serangan tersebut menjadi krusial karena ada ketakutan bahwa perubahan permainan setelah menit ke-60 atau ke-65 akan sulit dilakukan, terutama dengan opsi terbatas dan cedera yang dialami tim.
Mikel Arteta juga memberikan pujian khusus untuk keberanian Leandro Trossard yang mencetak gol pembuka. Menurutnya, gol tersebut sangat penting dan berani, karena Trossard mempertaruhkan seluruh tubuhnya untuk mencetak gol.
Arteta mengakui bahwa Trossard pantas mendapat apresiasi atas kontribusinya, terutama untuk membuka skor di kandang, yang menjadi gol ke-1.000 yang dicetak oleh Arsenal di Emirates.