Newcastle Kalah, Sarung Tangan Karius Jadi Perhatian Fans

Gila Bola – Newcastle harus akui kejayaan Manchester United di final Piala Liga, Minggu (26/2) malam. Sarung tangan Loris Karius jadi perhatian suporter mereka.

Para suporter mengaitkan kekalahan Newcastle United dengan sarung tangan yang dikenakan Loris Karius  – kiper utama The Magpies, dalam debutnya di Stadion Wembley melawan Manchester United.

Mantan kiper Liverpool yang datang dari Anfield pada musim panas lalu itu, semula mendapat sambutan Toon saat ia diturunkan Eddie Howe di final Piala Liga.

Loris Karius mendapat kesempatan mengejutkan itu setelah Nick Pope dikartu merah dalam laga melawan Liverpool, hingga Howe mau tak mau harus mengerahkan kiper asal Jerman tersebut.

Loris Karius sebenarnya adalah kiper nomor tiga Newcastle United, tapi kiper nomor dua mereka, Martin Dubravka, tak bisa bermain di final karena terikat aturan turnamen, di mana ia pernah bemain untuk Manchester United di turnamen yang sama awal musim ini – saat ia dipinjamkan ke Old Trafford.

BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!

Newcastle United Jadi Mimpi Kedua Loris Karius

Sedangkan Karius, 29 tahun, alami mimpi buruk saat ia dimainkan Jurgen Klopp di final Liga Champions tahun 2018 melawan Real Madrid, akibat blunder yang dilakukannya hingga Liverpool kalah.

Di samping itu, sebelum final Piala Liga melawan Manchester United, Karius  tak pernah bermain di satupun laga kompetitif selama dua tahun.

Fans sudah ketar-ketir sebelum kickoff setelah muncul rekaman dia kelihatan gugup saat pemanasan.

Segalanya tak terlihat lebih baik saat ia mulai beraksi, karena Karius mendapati dirinya dan juga Newcastle United telah tertinggal 2-0 saat jeda turun minum.

Sarung Tangan Karius Dinilai Tak Cocok 

Suporter yang kesal langsung membidik penampilan Karius di laga itu, terutama sarung tangan yang dikenakan Karius dalam laga tersebut. Sarung tangan yang tampak licin – tak seperti sarung tangan kiper pada umumnya, berwarna coklat dan lebih mirip sarung tangan berkebun.

Diungkapkan SunSport, seorang suporter bahkan meledek Karius telah membeli sarung tangan itu di B&Q (toko retail produk DIY di Inggris).

“Karius memakai sarung tangan Perang Dunia ke-2,” demikian ungkap salah seorang fan dalam kicauannya.

Diledek Sarung Tangan Perang Dunia Kedua

“Saya sudah tahu sejak lama sejak Loris Karius berada di bawah mistar gawang, tapi apakah dia harus mengeluarkan sarung tangannya dari gudang,” tandas suporter yang lain.

“Setidaknya setelah pertandingan ini, Karius bisa langsung lakukan pekerjaan pandai besi tanpa harus mengganti sarung tangannya,” lanjut kicauan suporter lainnya.

“Karius memakai sarung tangan Perang Dunia Kedua… ini terakhir kalinya dia bermain bola!”, tambah suporter lain dengan nada kesal.

Bersalah Atas Gol Kedua Manchester United

Loris Karius juga disalahkan atas terciptanya gol kedua Manchester United, yang dihasilkan dari upaya Marcus Rashford tapi kemudian terkena tubuh pemain Sven Botman dan berhasil melewati Karius yang berdiri di depan gawang.

Dua pundit Sky Sports, Gary Neville dan Jamie Carragher, juga membahas gol tersebut. “Ada banyak hal pada Karius yang diturunkan dalam pertandingan ini, menurut Anda apakah dia seharusnya berusaha lebih gigih dan membendung bola, untuk menyelamatkan gawangnya,” ujar Neville.

Carragher pun membenarkannya. Ya, dia (Karius) seharusnya bisa menyelamatkan gawangnya, tentu saja dia seharusnya lakukan itu,” tandasnya.

Tautan sumber