Mauricio Pochettino Dibidik Aston Villa Gantikan Steven Gerrard

Mauricio Pochettino berpeluang kembali ke Liga Inggris setelah disebut-sebut akan gantikan Steven Gerrard di Aston Villa.

Aston Villa membidik mantan pelatih Tottenham Hotspur itu untuk gantikan Gerrard – yang saat ini tengah berada di ujung tanduk, meskipun legenda Liverpool itu berhasil mempersembahkan kemenangan di dua pertandingan mendatang.

Gerrard tengah berada di bawah tekanan besar dan terancam didepak dari Aston Villa jika timnya tak juga menunjukkan tanda-tanda yang lebih baik saat mereka bertanding melawan Fulham dan Brentford.

Klub yang bermarkas di Birmingham itupun berambisi datangkan kembali Pochettino ke Inggris, jika mereka memang harus mengganti Gerrard sesegera mungkin.

Saat ini, Aston Villa berada di posisi 16 klasemen sementara Liga Premier setelah hanya berhasil mengoleksi tujuh gol dalam 10 pertandingan, dan hanya menang dua kali sejauh musim ini.

Saat Villa hanya meraih hasil imbang 1-1 di kandang Nottingham Forest, 11 Oktober 2022, fans Villa yang ikut tandang ke City Ground Stadium sudah mencemooh Gerrard dan mendesak klub untuk memecatnya. Parahnya lagi, Villa kemudian kalah 0-2 di kandang sendiri saat mereka menjamu Chelsea akhir pekan kemarin.

BACA JUGA:Zhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaSkuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!

Sementara skuad Villa harus berjuang untuk menyelamatkan manajer mereka, hasil yang diraih Philippe Coutinho dan kawan-kawan tetap menyedihkan. Gerrard bahkana hanya berhasil mengoleksi 35 poin dalam 35 pertandingan terakhirnya sejak ia menjadi pelatih The Claret.

Sementara itu, diungkapkan SunSport, Aston Villa pastinya harus bisa membujuk Pochettino untuk mengambil alih tugas Gerrard. Pasalnya, pelatih asal Argentina tersebut hanya ingin mengasuh klub elit yang jadi penantang gelar.

Pochettino yang tinggalkan Inggris sejak tahun 2019 dan didepak PSG pada bulan Juli 2022, merasa prestasinya sebagai pelatih pantas untuk mendapatkan pekerjaan di level tertinggi.

Pelatih 50 tahun itu pernah membawa Spurs ke final Liga Champions tahun 2019, sebelum akhirnya membawa PSG memenangkan gelar juara Ligue 1 musim lalu.

Namun para petinggi Villa, Nassef Sawiris dan Wes Edens, memiliki ambisi besar dan berniat membujuk Pochettino untuk membawa Aston Villa berlaga di kancah Eropa.

Apalagi, Pochettino masih menganggur sejak ia tinggalkan Paris pada musim panas lalu. Pochettino gagal memenangkan Liga Champions musim lalu, setelah Les Parisiens dikalahkan Real Madrid di babak 16 besar.

Tautan sumber