Gila Bola – Mauricio Pochettino menunjukkan kegembiraannya setelah kemenangan dramatis Chelsea dalam adu penalti Piala Liga atas Newcastle United pada Rabu (20/12) dini hari WIB.
Pelatih Argentina itu merayakan gol penyeimbang Mykhailo Mudryk di menit-menit akhir, mengubah potensi hari yang membuat frustrasi menjadi kemenangan yang memuaskan dalam kemenangan adu penalti mereka.
Awalnya, sebuah aksi solo yang luar biasa dari striker Newcastle Callum Wilson, ditambah kegoblokan tiga bek Chelsea, membuat tuan rumah sempat tertinggal dulu di 16 menit pertama pertandingan.
Namun sebuah kesalahan dari Kieran Trippier dalam mengantisipasi umpan silang lawan di masa injury time babak kedua membuat bola lepas dengan cepat disambar Mykhaylo Mudryk untuk menyamakan skor.
Pada akhirnya, laga dilanjutkan ke babak adu penalti dan pada tahap ini, empat eksekutor Chelsea berhasil menjalankan tugasnya dan kegagalan Trippier dan Matt Ritche membuat tuan rumah menang 4-2.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainBerbicara usai pertandingan yang kami beritakan dari situs klub, Pochettino sangat senang dengan performa timnya, memberikan penghargaan kepada para pemain yang menunjukkan kepercayaan diri dan keberanian hingga akhir pertandingan.
Sang manajer berusia 51 tahun menyatakan bahwa meskipun mengalami kesulitan saat kebobolan, dia selalu menekankan kepada para pemainnya untuk tetap percaya hingga akhir.
Dia menganggap gol penyeimbang yang dicetak Mykhaylo Mudryk di akhir babak kedua sebagai hasil dari keyakinan dan sedikit keberuntungan yang sangat dibutuhkan dalam sepak bola.
Pelatih berkebangsaan Argentina itu memberikan penghargaan kepada para pemain sebagai tim yang luar biasa dan menekankan kebahagiaan para fans dan klub atas kemenangan mereka.
Pochettino juga mengungkapkan bahwa Enzo Fernandez dan Levi Colwill ditarik lebih awal karena alasan kesehatan. Fernandez mengalami masalah perut dan mencoba untuk tetap bermain, tetapi akhirnya harus ditarik keluar.
Sementara itu, Colwill digantikan untuk memberikan lebih banyak energi ofensif kepada tim. Sang manajer menyatakan bahwa meskipun Colwill sedikit lelah, dia akan siap untuk pertandingan berikutnya.
Pochettino menganalisis bahwa pertandingan seperti ini adalah penting untuk perkembangan timnya. Baik hasil positif maupun permainan yang kurang memuaskan sama-sama penting bagi kelompok tim ini untuk tumbuh dan berkembang.
Pelatih 51 tahun itu melihat potensi dalam seluruh skuad, termasuk para pemain yang cedera, dan merasa bahwa timnya adalah kelompok pemain yang sehat yang hanya memerlukan waktu untuk berkembang.
Dia menambahkan bahwa tanggung jawabnya adalah membimbing dan menciptakan platform dan tim yang sangat bagus agar mereka bisa bersaing dan mencapai tingkat yang diharapkan oleh Chelsea.