Gila Bola – Bek tengah Everton Conor Coady membuat pengakuan yang sangat jujur tentang keputusan yang mahal dalam derby Merseyside dan itu akhirnya terbukti menentukan bagi kemenangan Liverpool.
The Toffees sejatinya datang ke pertandingan derby edisi ke-242 ini dengan modal positif usai kemenangan 1-0 atas Arsenal di laga sebelumnya, sementara The Reds justru kalah di tiga dari empat pertandingan mereka.
Sayangnya Everton dipukul oleh dua serangan balik cepat Liverpool yang gagal diantisipasi, dengan Mohamed Salah akhirnya membuka skor menit ke-36 sebelum Cody Gakpo menggandakan keunggulan empat menit setelah turun minum.
Salah Antisipasi
Meski sama-sama merupakan dua gol yang patut disesalkan, tapi bagi lini pertahanan Everton, gol kedua Liverpool yang dicetak Cody Gakpo dengan mudah adalah gol yang lebih layak untuk disesali.
Gol itu bermula dari serangan balik dari para pemain tuan rumah, dengan Jordan Henderson dan Andrew Robertson melakukan kerjasama satu dua untuk membawa bola ke lini tengah dan kemudian mengumpannya kepada Mohamed Salah.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Penyerang Mesir lalu memberi umpan kepada Trent Alexander-Arnold yang tanpa pikir panjang langsung mengirim umpan mendatar ke mulut gawang, melewati beberapa bek Everton, dan kemudian ada Cody Gakpo di tiang jauh yang dengan mudah menyambar bola tanpa pengawalan.
Pengakuan Jujur Conor Coady
Salah satu bek yang dilewati umpan silang Trent Alexander-Arnold adalah Conor Coady, yang membiarkan bola melewatinya dan sayangnya kemudian ada Cody Gakpo yang berada di belakangnya untuk bersiap menyambar bola.
Berbicara setelah pertandingan, diberitakan oleh Daily Mirror, bek tengah timnas Inggris mengungkapkan dia tidak benar-benar tahu apa yang ada di belakangnya, mengatakan, “Saya akan jujur pada Anda, saya berharap tidak ada orang di sana.”
Conor Coady pun menambahkan bahwa sebenarnya dia berharap bahwa di belakangnya ada rekan setimnya, misalnya bek sayap Seamus Coleman untuk menyapu atau membuang bola, dan bukan justru pemain lawan untuk akhirnya dengan mudah menceploskan bola ke gawang Jordan Pickford.
Perlu Peningkatan
Dalam wawancaranya lebih lanjut, Conor Coady mengakui bahwa timnya dihancurkan oleh serangan-serangan balik Liverpool yang gagal mereka hentikan, tapi juga mengakui bahwa sulit untuk membuat keputusan di situasi sulit seperti itu.
Sementara itu, gol pembuka tuan rumah oleh Mohamed Salah terjadi hanya sekitar 18 detik dari sundulan James Tarkowski yang membentur tiang gawang, dan bek tengah Inggris mengatakan bahwa hal-hal semacam itu bisa terjadi di sepak bola.
Conor Coady pun kemudian ingin Everton sekarang lebih fokus untuk bisa bercermin pada diri sendiri tentang apa yang perlu mereka tingkatkan sekarang, menjadi lebih cerdas dalam pertandingan seperti yang juga dilakukan oleh tim-tim besar.