Gila Bola – Dalam wawancaranya setelah kekalahan telak 4-0 dari Everton di Villa Park dalam pertandingan Premier League, Sean Dyche berbicara tentang penampilan tim Aston Villa.
The Toffees sekarang telah menelan dua kekalahan beruntun di dua laga perdana mereka di Premier League, menindaklanjuti kekalahan kandang dari Crystal Palace dengan kekalahan lain di Villa Park.
Everton sudah kebobolan di menit ke-18 melalui sepakan John McGinn dari jarak dekat, sebelum penalti Douglas Luiz di menit ke-24 usai melanggaran tim tamu pada Ollie Watkins memperbesar keunggulan tuan rumah.
Situasi semakin sulit bagi tim Merseyside ketika Leon Bailey mencetak gol ketiga Villa di menit ke-51, sebelum pemain pengganti John Duran dengan mudah mencetak gol keempat dalam situasi satu lawan satu melawan Jordan Pickford.
Dalam menjelaskan pertandingan tersebut, dalam wawancaranya yang diberitakan dari situs resmi klub, Sean Dyche mencatat bahwa Aston Villa jauh lebih baik dalam semua aspek pertandingan.
BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Dia menyoroti ketajaman mereka dalam menyerang serta kemampuan mereka dalam mencetak gol. Bos 52 tahun itu menyatakan bahwa Aston Villa lebih aktif dan berenergi dalam menyerang serta pertahanan, sementara timnya sendiri kurang tajam dan terlihat lebih kalah dalam hal tersebut.
Manajer berkebangsaan Inggris itu mengatakan bahwa hasil pertandingan ini sangat berbeda dari pertandingan akhir pekan sebelumnya, dan ini menunjukkan kurangnya konsistensi dalam penampilan timnya.
Sean Dyche kemudian membahas tentang kendala mental yang dialami para pemainnya dalam pertandingan melawan Aston Villa ini, yang disebutkan oleh bek tengah timnya James Tarkowski.
Dia setuju dengan pernyataan tersebut dan mengakui bahwa timnya perlu lebih berfokus dalam mempertahankan mentalitas dan tekad yang kuat. Dia berpendapat bahwa mentalitas sudah ada dalam tim, tetapi mereka harus lebih gigih dalam menghadapinya dan memperkuatnya setiap minggu.
Juru taktik 52 tahun itu juga menyoroti masalah detail dalam pertandingan, di mana Aston Villa lebih unggul dalam hal mengoper bola dan mengatur serangan, sedangkan timnya kurang reaktif dan terlihat statis dalam pertandingan.
Sean Dyche juga menjelaskan tentang kondisi Dominic Calvert-Lewin setelah cedera di awal pertandingan. Dia mengklarifikasi bahwa pemain tersebut mengalami benturan di tulang pipi, tetapi tidak ada gegar otak.
Dia juga menyebut beberapa aspek positif dari pertandingan, seperti penampilan Lewis Dobbin dan Arnaut Danjuma yang mencoba memberikan dampak positif dalam situasi yang sulit.
Ditanya tentang jendela transfer yang masih terbuka, Sean Dyche mengakui bahwa keuangan timnya terbatas dan mereka bekerja keras untuk membangun situasi yang positif.
Dia menjelaskan bahwa sebelum melihat pemain baru, timnya harus memastikan bahwa grup pemain yang ada bekerja lebih baik. Dia menyebutkan bahwa kesegaran dapat mengubah banyak hal dan memberi lebih banyak tekanan pada para pemain secara internal.
Namun, dia menegaskan bahwa timnya memiliki sekelompok pemain yang berharga dan dia ingin terus membangun masa depan dengan mereka. Jika ada peluang untuk menambah pemain baru, mereka akan mempertimbangkannya dengan cermat.
