Gila Bola – Erik ten Hag memberikan pujian untuk skuad daruratnya ketika Manchester United berhasil mencapai prestasi cukup mengesankan sebagai tim Liga Inggris pertama yang mampu menghentikan kemenangan Liverpool di Anfield pada musim 2023/24.
Tim menghadapi tantangan karena absennya kapten Bruno Fernandes yang sedang diskors, dan cedera pada pemain terbaik bulan November, Harry Maguire, yang memaksa penyesuaian di lini tengah dan pertahanan.
Itu masih belum ditambah oleh sejumlah masalah cedera pada skuad asuhan Erik ten Hag yang harus kehilangan begitu banyak pemain seperti Lisandro Martinez, Victor Lindelof, Casemiro, Mason Mount hingga Christian Eriksen.
Namun Manchester United, yang kalah 7-0 di tempat yang sama di musim lalu, berhasil tampil solid sepanjang pertandingan dan meski tuan rumah melepaskan 34 tembakan sepanjang laga, tidak satupun yang melewati Andre Onana.
Dalam refleksi pasca pertandingan bersama BBC, yang kami beritakan dari situs klub, Ten Hag menyatakan kepuasannya terhadap upaya kolektif para pemain, menekankan persatuan, ketangguhan, dan semangat juang mereka.
BACA JUGA:Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainMeskipun itu adalah penampilan yang patut diacungi jempol, sang manajer mencatat area potensial untuk perbaikan, menyoroti peluang tim untuk memanfaatkan penguasaan bola dan menciptakan lebih banyak peluang mencetak gol.
Juru taktik asal Belanda itu mengakui bahwa dengan eksekusi yang lebih baik terhadap peluang yang mereka dapatkan, mereka bisa saja meraih kemenangan, tetapi memuji pertahanan solid tim.
Dalam menghadapi Liverpool, tim dengan kekuatan serangan yang tangguh, Ten Hag memuji skuad atas pertahanan disiplin mereka, menggambarkannya sebagai penuh semangat, berjiwa juang, dan cerdas dalam menghadapi serangan Liverpool.
Bos Belanda itu memberikan penghargaan pada motivasi tim, mengutip kekalahan tahun sebelumnya di Anfield sebagai faktor penting yang mendorong tekad mereka untuk balas dendam.
Ten Hag juga memberikan komentar mengenai penampilan Antony, mengakui disiplin pemain tersebut, dan menyatakan keyakinannya pada kemampuan tim untuk secara konsisten memberikan performa tersebut sepanjang musim.
Terkait kartu merah Diogo Dalot di akhir pertandingan yang cukup kontroversi, manajer ini memilih untuk tidak menjelaskan secara rinci, memberikan kebebasan kepada media untuk menafsirkannya.
Sementara itu, hasil imbang di kandang Liverpool ini mungkin akan memberi beberapa kepercayaan diri pada skuad Manchester United, tapi mereka makin jauh dari empat besar dengan enam poin yang memisahkan.