Manchester City melihat gol Phil Foden dianulir karena pelanggaran Erling Haaland sebelumnya terhadap Fabinho dan itu terbukti penting dalam kekalahan mereka dari Liverpool di Premier League.
Gelandang Manchester City Bernardo Silva merasa frustrasi dengan keputusan tidak konsisten dari wasit Anthony Taylor yang berperan besar dalam kekalahan mereka dari Liverpool di laga lanjutan Premier League pada Minggu (16/10) malam WIB di Anfield, seperti diberitakan via Sky Sports.
Memang The Citizens mengira bahwa mereka mendapatkan gol pembuka pertandingan di menit ke-54 ketika sergapan Alisson Becker pada bola di kaki Erling Haaland lepas dan bola liar kemudian disambar Phil Fode untuk berbuah menjadi gol.
Sayangnya gol tersebut kemudian dianulir wasit Anthony Taylor usai melihat tayangan VAR dengan anggapan bahwa striker Norwegia melakukan pelanggaran pada Fabinho dalam proses terciptanya gol tersebut, sontak keputusan itu membuat marah dan kecewa para pemain Manchester City.
Pasukan Pep Guardiola semakin frustrasi karena selain keputusan-keputusan yang tidak konsisten dari wasit tentang pelanggaran-pelanggaran, mereka kemudian dipaksa menyerah 1-0 di Anfield ketika Mohamed Salah mencetak gol tunggal kemenangan di menit ke-76 usai menerima umpan jauh Alisson Becker.
Berbicara kepada Sky Sports usai pertandingan, gelandang Bernardo Silva mengaku frustrasi saat dia berharap wasit Anthony Taylor lebih konsisten dalam keputusannya. Dia berharap wasit konsisten dengan keputusannya sejak awal laga tentang mana-mana pelanggaran yang pantas untuk ditiupi peluit dan pelanggaran-pelanggaran yang harus tetap dibiarkan.
BACA JUGA:Zhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaSkuad Timnas Inggris Oktober 2024: Solanke Masuk, Maguire-Bowen-Maddison Dicoret!Gelandang Portugal itu kemudian mengkritik bagaimana Anthony Taylor membiarkan pelanggaran-pelanggaran kecil selama proses pertandingan, tapi malah menganulir gol Phil Foden karena pelanggaran kecil Erling Haaland pada Fabinho.