Gila Bola – Mikel Arteta tampaknya telah mengambil keputusan untuk tidak mengejar penyerang baru setelah gagal mendapatkan target utama mereka, termasuk Alexander Isak dari Newcastle.
Keputusan ini diambil karena Arsenal mengalami kesulitan dalam merekrut pemain nomor 9 yang mereka incar untuk meningkatkan peluang mereka dalam perebutan gelar Liga Inggris musim ini.
Sejak awal musim panas, Arsenal memang sangat membutuhkan pencetak gol yang andal untuk menambah daya saing mereka melawan Manchester City, memberikan upgrade bagi Gabriel Jesus dan Eddie Nketiah.
Arteta awalnya menargetkan dua pemain untuk mengisi posisi tersebut, yakni Benjamin Sesko dari RB Leipzig dan Alexander Isak dari Newcastle. Namun, kedua pemain ini ternyata sulit didapatkan, memaksa Arteta untuk mempertimbangkan ulang strategi transfernya.
Dengan kegagalan merekrut Isak dan Sesko, perhatian Arsenal kini beralih ke sektor sayap. Selama beberapa musim terakhir, Bukayo Saka telah digunakan secara berlebihan tanpa rotasi yang memadai.
BACA JUGA:Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Laga Man United vs Porto Bisa Jadi Laga Penghakiman Bagi Erik Ten Hag!Gabriel Jesus memang bisa menjadi opsi internal untuk mengurangi beban menit bermain Saka, namun Arsenal kini lebih fokus menggunakan dana yang sebelumnya dialokasikan untuk penyerang guna mendatangkan pemain sayap baru.
Salah satu nama yang menjadi target adalah Nico Williams dari Athletic Club. Namun, pemain muda Spanyol yang tampil gemilang di Euro 2024 ini tampaknya akan tetap bertahan di klubnya.
Hal ini membuat Arsenal mempertimbangkan Pedro Neto dari Wolves sebagai alternatif yang layak. Meskipun Neto memiliki bakat yang menjanjikan, riwayat cederanya yang cukup parah menjadi pertaruhan yang besar.
Musim lalu, pemain internasional Portugal itu mencatatkan sembilan assist liga dan dua gol, meskipun harus absen dalam 23 pertandingan karena dua cedera hamstring yang panjang.
Arteta dan direktur olahraga Arsenal, Edu, telah menunjukkan bahwa mereka tidak takut mengeluarkan uang besar untuk mendatangkan pemain yang mereka anggap sesuai dengan kebutuhan tim.
Musim panas ini, mereka telah merekrut David Raya dengan harga Rp 560 Milyar dan Riccardo Calafiori seharga Rp 871 Milyar. Investasi besar ini mencerminkan ambisi Arsenal untuk kembali bersaing di puncak klasemen Premier League.
Dengan waktu yang semakin menipis di bursa transfer, keputusan Arsenal untuk beralih fokus dari penyerang ke pemain sayap menjadi langkah strategis yang penting. Arteta berharap bahwa penambahan pemain sayap baru akan memberikan kedalaman skuad yang dibutuhkan untuk menghadapi kompetisi yang ketat musim ini.
Tantangan terbesar bagi Arsenal saat ini adalah memastikan bahwa setiap pemain yang mereka datangkan dapat beradaptasi dengan cepat dan memberikan kontribusi maksimal sejak awal musim.
