Gila Bola – Tahu alasan Liverpool sorak-sorak bergembira setelah mengetahui bahwa video asisten wasit atau VAR tidak akan digunakan di semifinal Carabao Cup? Itu karena teknologi yang sama telah menjadikan the Reds tim paling dirugikan musim ini. Berapa kali?
Otoritas kompetisi Piala Liga itu baru saja mengkonfirmasi bahwa VAR tidak akan digunakan pada laga-laga leg pertama maupun kedua empat besar kompetisi, yang akan dimulai besok di Riverside Stadium maupun lusa di Anfield.
VAR tidak bisa digunakan di stadion Middlesbrough mengingat tim bermain di divisi Championship yang selama ini tidak menggunakan teknologi tersebut. Sebagai akibatnya maka hal yang sama juga tidak akan dipraktekkan di laga semifinal satunya.
Itu berarti dua laga semifinal Middlesbrough vs Chelsea, dan Liverpool vs Fulham, sama-sama tidak akan menggunakan VAR.
Kita sebelumnya sudah membahas bahwa tidak adanya VAR di Carabao Cup akan merugikan Chelsea dan juga Fulham, dua tim yang paling diuntungkan dari teknologi itu sejauh musim 2023/24 ini di Premier League.
BACA JUGA:Peter Schmeichel Kisahkan Beratnya Pendidikan Militer Era Alex Ferguson di Manchester UnitedTimnas Indonesia Tanpa Maarten Paes Hadapi BahrainJadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Liverpool Dirugikan oleh VAR LIMA Kali!
Dalam laga pembuka musim bulan Agustus 2023, Reds menghadapi Chelsea di Anfield. Skor akhir 1-1. Gol Mohamed Salah menit 29 dianulir setelah wasit melihat layar VAR dan gol Ben Chilwell pemain tim tamu juga dibatalkan usai VAR.
Akhir September tahun yang sama, pasukan Jurgen Klopp kalah 2-1 di kandang Tottenham Hotspur. Salah satu keputusan yang merugikan tim adalah ketika Curtis Jones diusir wasit usai campur tangan VAR.
Melawan Nottingham Forest pada 29 Oktober, yang usai dengan skor 3-0, tuan rumah dirugikan VAR setelah gol Cody Gakpo menit 93 dibatalkan dengan alasan sudah terjadi offside terlebih dulu. Tanpa VAR, skor seharusnya sudah berubah menjadi 4-0.
Sedangkan pertandingan melawan Fulham pada 3 Desember, gol dari Kenny Tete disahkan setelah wasit melihat layar VAR. Skor waktu itu berakhir 4-3, sebuah kemenangan tipis bagi tuan rumah Reds.
Satu kerugian lain terjadi pada laga tandang di Crystal Palace, yang usai dengan kemenangan 1-2. Satu penalti diberikan kepada tuan rumah usai Jarell Quansah melanggar Jean-Philippe Mateta. Siapa pengambil tendangan penalti itu? Pemain yang sama.
Namun Liverpool Juga Mendapatkan Keuntungan VAR
Meskipun kerugian akibar VAR lumayan banyak, lima kali. Namun skuad Trent Alexander-Arnold itu juga mendapatkan keuntungan dari teknologi yang sama.
Itu misalnya terjadi ketika menang 1-2 di kandang Palace pada pertandingan 9 Desember 2023. Satu tendangan penalti yang sudah diberikan bagi pasukan Roy Hodgson dibatalkan setelah ditemukan melalui layar VAR bahwa terjadi pelanggaran lebih dulu terhadap Wataru Endo.
Satu lainnya terjadi dalam kemenangan Derby Merseyside kontra Everton, 21 Oktober, saat wasit kemudian memberikan penalti usai handball oleh Michael Keane menit 72. Sepakan titik putih diselesaikan menjadi gol oleh Mohamed Salah.
