Gila Bola – Kemarin didaftarkan, hari ini Barcelona langsung turun bermain dengan 3 pemain anyar: Robert Lewandowski, Raphinha dan Andreas Christensen. Tapi nihil gol! Malah dua kali nyaris kebobolan!
Musim baru Barca di Liga Spanyol diawali secara mengkhawatirkan pada Minggu dinihari 14 Agustus 2022 saat menghadapi Rayo Vallecano. Tidak sampai kalah, tapi juga gagal menang. Hal ini menimbulkan pertanyaan, untuk apa Barca mendapatkan lima pemain anyar, dengan kelima pemain tersebut direbut dari depan hidung Chelsea, jika gagal memperoleh tiga poin.
Pertandingan Barcelona vs Rayo Vallecano berakhir imbang tanpa gol, 0-0, yang membuat para pendukung sangat kecewa. Tim tamu menduduki urutan 12 pada akhir musim lalu, 2021/22, namun tim asuhan Andoni Iraola itu berhasil memaksa Blaugrana menelan kekalahan dua kali dengan skor sama 1-0, pada Oktober 2021 dan April 2022.
Tim asuhan Xavi mengalami sedikit drama dalam usahanya untuk mendaftarkan para pemain baru mereka. Sejumlah bintang berhasil didapatkan pada jendela transfer musim panas ini, termasuk Lewandowski, Raphinha, Andreas Christensen, Franck Kessie dan Jules Kounde. Tapi usaha klub untuk mendaftarkan nama-nama ini sempat gagal terlaksana karena aturan Financial Fair Play mengharuskan ada pelonggaran budget anggaran setelah klub mencatatkan kerugian besar sampai musim 2021/22 lalu.
Empat nama pertama akhirnya berhasil didaftarkan setelah Barca menjual beberapa asetnya, namun bek tengah Jules Kounde tidak akan bahagia karena secara resmi belum terdaftar sebagai pemain Barca.
BACA JUGA:Prediksi Ferencvaros vs Tottenham, Spurs Berambisi Perpanjang Empat Kemenangan BeruntunZhejiang FC 1-0 Persib Bandung: Igbonefo Blunder, Sering Kehilangan Momentum!Kylian Mbappe Absen di Timnas Perancis Akibat CederaPada laga malam ini Xavi memasukkan Lewandowski, Raphinha dan Christensen sebagai starter, namun gagal mencatatkan gol. Ia berusaha memperbaiki nasib timnya dengan memasukkan Ansu Fati, Frenkie de Jong dan Sergi Roberto pada pertengahan babak kedua, selain Kessie serta Pierre-Emerick Aubameyang jelang akhir. Semua dilakukan untuk mencari tiga poin!
Tim tamu puas dengan hanya 33% dominasi bola serta dua percobaan gol selama 90 menit, serta dua tembakan tepat sasaran. Coba bandingkan itu dengan tuan rumah yang melepaskan 21 percobaan gol. Tak satu pun sukses dari enam serangan on target.
Rasa frustrasi bisa dilihat dari sikap sang kapten Sergio Busquets yang menyikut muka Radamel Falcao jelang akhir. Ia diusir keluar saat pertandingan memasuki menit ketiga injury time. Tidak ada gol sampai peluit akhir.