Gilabola.com – Liverpool tengah mempertimbangkan langkah strategis untuk mendatangkan pemain internasional Italia, Riccardo Calafiori, di bursa transfer yang akan bisa membuat mereka mengalahkan Juventus dalam perburuan ini.
Bek berbakat ini telah menarik perhatian selama penampilannya di Euro 2024, meskipun sempat membuat gol bunuh diri saat menghadapi Spanyol. Namun, performa defensifnya yang solid sepanjang turnamen tetap mendapat banyak pujian.
Calafiori, yang kini berusia 22 tahun, menunjukkan kemampuan luar biasa dalam membawa bola keluar dari pertahanan dan memberikan assist penting untuk Mattia Zaccagni dalam pertandingan melawan Kroasia.
Kemampuan bertahannya, kecepatan, serta kenyamanannya dalam menggiring bola membuatnya menjadi calon ideal untuk memperkuat lini belakang Liverpool.
Liverpool diketahui telah melakukan pendekatan untuk mengamankan jasa Calafiori. Meskipun banyak penggemar yang berharap pemain ini segera bergabung, klub belum mencapai kesepakatan.
BACA JUGA:Barcelona Resmi Gaet Szczesny, Berapa Besaran Gajinya?Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Menurut laporan berita transfer dariThe Athletic, Liverpool telah menanyakan tentang ketersediaan Riccardo Calafiori, namun belum ada perkembangan signifikan mengenai transfer ini.
Di sisi lain, Liverpool juga tengah memantau situasi Leny Yoro di Lille dan siap bergerak jika transfer pemain ini ke Real Madrid gagal. Namun, prioritas utama Liverpool saat ini bukanlah memperkuat lini belakang, melainkan fokus pada area lain dalam skuad mereka. Situasi ini bisa berubah seiring berjalannya waktu, terutama jika klub kehilangan kesempatan untuk mendapatkan Calafiori.
Sementara itu, Juventus telah menunjukkan minat serius terhadap Calafiori, bahkan dilaporkan telah menyetujui persyaratan pribadi dengan sang pemain. Jika transfer ke Juventus tidak tercapai, Arsenal dan Tottenham Hotspur dikabarkan siap untuk masuk dalam perburuan.
Dalam konteks ini, Bologna juga menunjukkan ketertarikan untuk mendatangkan Sepp van den Berg dari Liverpool sebagai calon pengganti Calafiori. Spekulasi mengenai kesepakatan pertukaran antara Liverpool dan Bologna semakin menguat.
Bologna tertarik mengontrak Van den Berg, yang dihargai sekitar Rp 410 Milyar. Pendukung Liverpool melihat ini sebagai peluang untuk menegosiasikan transfer Calafiori dengan harga lebih terjangkau.
Namun, sejarah menunjukkan bahwa kesepakatan pertukaran tidak selalu berjalan mulus. Everton, misalnya, baru-baru ini gagal dalam kesepakatan pertukaran dengan Newcastle United.
Meskipun demikian, Liverpool memiliki rekam jejak sukses dalam negosiasi semacam ini, seperti saat mendatangkan Andrew Robertson dari Hull City atau Diogo Jota dari Wolves.
Van den Berg sendiri sudah beberapa kali terlibat dalam kesepakatan pertukaran. Dia dipinjamkan ke Preston North End ketika Liverpool mendatangkan Ben Davies, dan baru-baru ini, transfer Dominik Szoboszlai dinegosiasikan bersama dengan peminjaman Fabio Carvalho ke RB Leipzig. Namun, Van den Berg yang sukses menjalani masa peminjaman di Mainz 05, menyatakan keinginannya untuk kembali ke Bundesliga.
Direktur olahraga Mainz 05, Christian Heidel, menegaskan bahwa Van den Berg ingin bertahan di klub tersebut. Pernyataan ini menambah komplikasi dalam negosiasi antara Liverpool dan Bologna. Van den Berg juga secara terbuka mengkritik cara Liverpool menangani situasinya, yang bisa mempengaruhi potensi kesepakatan pertukaran.
Saat ini, skenario pertukaran Calafiori dan Van den Berg tampaknya masih berada dalam ranah spekulasi. Liverpool perlu mempertimbangkan ulang prioritas transfer mereka jika ingin merealisasikan transfer Calafiori. Jika minat mereka terhadap bek Italia ini berkembang menjadi tawaran konkret, banyak elemen yang harus diatur dengan cermat untuk mencapai kesepakatan yang diinginkan.